Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

DBD di Kabupaten Malang Tembus 637 Kasus, Warga Diimbau Tak Hanya Andalkan Fogging

Kasus demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Malang naik. Mulai dari Januari hingga Mei 2025 tercatat sebanyak 637 kasus DBD.

Penulis: Luluul Isnainiyah | Editor: Ndaru Wijayanto
tribunjatim.com/Lu'lu'ul Isnainiyah
KASUS DBD: Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Malang, Ivan Drie, Rabu (14/5/2025). Kasus DBD Januari-Mei 2025 sebanyak 637 kasus. 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Lu'lu'ul Isnainiyah

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Kasus demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Malang naik. Mulai dari Januari hingga Mei 2025 tercatat sebanyak 637 kasus DBD.

Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Malang, Ivan Drie menyampaikan angka kejadian tersebut masih bisa naik lagi. Karena DBD dipengahuri oleh faktor cuaca.

"DBD sesuai sirkulasi cuaca. Secara nasional yang naik tidak hanya Kabupaten Malang, tapi kabupaten lain juga mengalami peningkatan," kata Ivan, Rabu (14/5/2025).

Terkait peningkatan ini, pada Januari lalu Kementerian Kesehatan RI telah mengedarkan surat edaran (SE) untuk lebih waspada. Dari SE tersebut telah ditindaklanjuti oleh dinkes dengan mengedarkan SE ke setiap kecamatan.

Dijelaskan Ivan, setiap kecamatan harus aktif dalam menekan penyebaran virus dari nyamuk aedes aegypti. Di antaranya memasifkan pemberantasan saran nyamuk (PSN).

Baca juga: Antisipasi Potensi Lonjakan Kasus DBD, DPRD Dorong Dinkes Kota Malang Gencarkan Edukasi dan Fogging

"Sekarang masyarakat itu ketika ada suspect DBD langsung fogging padahal tindakan tersebut hanya membunuh nyamuk dewasa. Sebenarnya bukan itu, tapi intinya adalah PSN," jelasnya.

Ia menyampaikan, tindakan fogging harus dilakukan sesuai dengan SOP. Di antaranya ada penyelidikan epidemologi jika terdapat suspect. Jika syarat ini belum terpenuhi maka tindakan fogging bukanlah solusi memberantas nyamuk aedes aegypti.

Tindakan seperti ini harus diedukasikan ke masyarakat. Bahwa PSN bisa dilakukan dengan 3M plus, yaitu menguras, mengubur, menutup, plus menggunakan lotion nyamuk.

"Sebagai preventifnya, SPN dengan 3M plus perlu dimaksimalkan. Sebenarnya hal ini harus dilakukan sebelum siklus hujan datang," tukasnya

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved