Berita Viral
Lurah Sukardi Jual Beras Bansos 10 Ton Demi Keuntungan, Warga Harusnya Dapat 10 Kg, Berujung Rusuh
Kasus lurah diduga korupsi bansos beras hingga berujung kerusuhan kini diselidiki polisi. Sukardi diduga jual beras bansos 10 ton demi keuntungan
Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
"Kita sempat demo ke Polres Lampung Tengah supaya kasus korupsi itu diusut," kata TFQ saat dihubungi, Minggu (18/5/2025), melansir dari Kompas.com.
Baca juga: Sosok Lurah Sukardi yang Diduga Jual Beras Bansos Rp36 Juta, Rumahnya Dibakar Massa, Pemicunya 2 Hal
Isu penyelewengan bansos beras ini memicu perdebatan panas di media sosial dan dunia nyata antara Agus Sadewo dan Surya, warga dari kampung berbeda.
Agus Sadewo, yang merupakan sepupu dari lurah SKD, membela kepala kampung dan menganggap komentar Surya tidak pantas. Ketegangan ini berujung bentrokan fisik di Pasar Bandar Agung pada Sabtu (17/5/2025) pukul 08.00 WIB.
"AS (Agus Sadewo) masih kerabat, sepupu dari lurah," jelas Alsyahendra.
Perkelahian itu berujung pada tewasnya Surya akibat beberapa luka tusuk di tubuhnya yang dilakukan oleh Agus.
Kematian Surya memicu kemarahan warga yang kemudian berkumpul dan mendatangi rumah Lurah Gunung Agung.
Massa yang sudah emosi melampiaskan amarah dengan membakar tiga unit bangunan dan tiga mobil milik lurah.
Selain itu, sekitar 10 sepeda motor dan dua mobil lain juga ikut hangus terbakar dan rusak akibat kerusuhan tersebut.
Kapolres Alsyahendra memastikan bahwa Agus Sadewo telah ditetapkan sebagai tersangka dan kini ditahan di Mapolres Lampung Tengah.
"Sudah tersangka, saat ini masih ditahan di Mapolres Lampung Tengah," ujarnya.
Dia menegaskan bahwa seluruh kasus, baik penusukan yang memicu kerusuhan maupun dugaan penyelewengan bansos beras oleh lurah, akan ditangani secara profesional.
Baca juga: 4 Hal yang Perlu Diketahui terkait Kasus Lurah Sukardi yang Jual Beras Bansos, Dipicu Duel Maut
Kepala Satreskrim Polres Lampung Tengah Inspektur Satu (Iptu) Pande Putu Yoga Mahendra mengatakan, pihaknya telah melakukan pra-rekonstruksi kasus penusukan itu pada Minggu (18/5/2025) malam.
"Kami lakukan pra-rekonstruksi terhadap tersangka Agus Sadewo untuk melihat secara jelas peristiwa di TKP (tempat kejadian perkara)," kata dia saat dihubungi, Senin (19/5/2025) pagi.
Pra-rekonstruksi ini digelar di Polres Lampung Tengah untuk antisipasi keamanan.
Total ada 22 adegan yang diperagakan tersangka Agus dalam peristiwa yang terjadi di Pasar Bandar Agung itu.
korupsi bansos beras
Lurah Sukardi
Kepala Kampung (Lurah) Gunung Agung
Lampung Tengah
TribunJatim.com
Keluarga Pasien Puskesmas Pindah RS Gara-gara Tidak Air Bersih, Stok PDAM Kosong |
![]() |
---|
Terjang Arus Sungai Demi Susu untuk Bayinya, Aksi Masita Malah Dikomentari BPBD 'Hanya Konten' |
![]() |
---|
Banyak Kasus Keracunan Massal Imbas Makan MBG, Istana Negara Minta Maaf: Bukan Sesuatu Kesengajaan |
![]() |
---|
Imbas Anggota DPRD Wahyudin Moridu Ucap Ingin Rampok Uang Negara, Sosok Ayahnya Ikut Disorot |
![]() |
---|
Sudah Bayar Rp100 Ribu ke Bripka E, Warga Tertipu Ternyata SKCK Palsu, Waspadai Ciri-cirinya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.