Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Siswa Demo Bakar Ban di Gerbang Sekolah Minta Kepsek Diganti, Gegara LKS & Uang PIP Dipotong

Beredar isi sembilan tuntutan siswa SMAN Surulangun Rawas hingga melakukan aksi demo di depan sekolahnya.

Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
Dokumen warga
SISWA SMA DEMO - Ratusan siswa dari SMAN Surulangun Rawas, Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara), melakukan aksi unjuk rasa di depan gerbang sekolah, Senin (19/5/2025) pagi. Dalam aksi tersebut, para siswa mendesak agar kepala sekolah mereka segera diganti. 

5. Fasilitas sekolah banyak yang rusak, apakah tidak ada perbaikan seperti (WC tidak memenuhi standar, plafon hancur dan bolong-bolong, keramik pecah atau lantai pecah-pecah, jendela banyak tidak ada, tidak pernah melakukan pengecatan ulang sehingga cat sekolah sudah pudar, instalasi listrik yang tidak memadai di dalam kelas).

6. Buku LKS tidak diwajibkan, hanya di SMANSU (singkatan SMA Negeri Surulangun) yang menggunakan LKS dan juga jika tidak lunas membayar LKS maka di saat ujian akan diblokir.

7. Tidak ingin melakukan audiensi mengenai keluhan siswa/siswa sekolah SMANSU. 

8. Kepala sekolah yang sangat sering tidak hadir di sekolah.

Poin terakhir, yang paling penting. 

9. KAMI INGIN MENGGANTI KEPALA SEKOLAH SAAT INI.

Baca juga: Tangis Siswa Dipulangkan dari Barak Militer, Ungkap Sumpah & Tekadnya, Orang Tua Bercucuran Air Mata

Di tempat lain, aksi demo juga dilakukan para siswa SMAN 3 Kota Sukabumi.

Kegiatan demo ini lantas menjadi viral dibicarakan.

Demo dilakukan oleh para siswa bukan tanpa alasan yang jelas. 

Para siswa SMAN 3 Kota Sukabumi (SMATI) ternyata menolak kedatangan seorang guru, Senin (14/04/2025).

Diketahui aksi penolakan guru tersebut berawal saat masuk sekolah pasca lebaran Idul Fitri. 

Tidak hanya aksi penolakan, siswa juga mengutuk terhdap oknum guru tersebut.

Mereka menolak oknum guru yang berinisial CC tersebut untuk kembali mengajar di SMATI. 

Dikonfirmasi Humas SMAN 3 Kota Sukabumi, Asep Rahmat Kurniawan mengatakan, ada dugaan peristiwa pelecehan oleh oknum guru tersebut November 2023, seperti dikutip dari Tribun Jabar, Senin (14/4/2025).

Saat itu ada laporan dari siswa diduga terjadi pelecehan seksual. 

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved