Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Tanah Longsor Timpa Rumah di Trenggalek

Anjing Pelacak Kelelahan, Pencarian Korban Longsor Trenggalek Fokus Berdasar Keterangan Saksi Kunci

Pencarian korban tanah longsor Dusun Kebonagung, Desa Depok, Kecamatan Bendungan, Kabupaten Trenggalek dilanjutkan, Sabtu (24/5/2025).

TribunJatim.com/Sofyan Arif Candra
PENCARIAN KORBAN - Pencarian korban tanah longsor di Dusun Kebonagung, Desa Depok, Kecamatan Bendungan, Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, Jumat (23/5/2025). Pencarian hari kelima 4 korban tanah longsor tidak membuahkan hasil. 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra

TRIBUNJATIM.COM, TRENGGALEK - Pencarian korban tanah longsor Dusun Kebonagung, Desa Depok, Kecamatan Bendungan, Kabupaten Trenggalek dilanjutkan, Sabtu (24/5/2025).

Pada pencarian hari keenam ini, operasi SAR melibatkan saksi kunci yaitu Suminto. Suminto merupakan saksi mata saat rumahnya tertimbun longsor.

Ia merupakan suami dari korban, Nitin (36) dan ayah dari Thoriq (2) yang sampai saat ini belum ditemukan.

Kasi Operasional dan Siaga Kantor SAR Surabaya, Didit Arie Ristandy menuturkan bantuan dari Suminto sangat dibutuhkan karena laporan dari penanggungjawab di lapangan ada kesimpangsiuran.

Ditambah ada keterangan dari beberapa warga yang mengaku sebagai keluarga korban yang menunjukkan titik yang berbeda-beda pada Operasi SAR hari kelima, Jumat (23/5/2025).

Baca juga: Isak Tangis Iringi Pemakaman Ibu-Anak Korban Tanah Longsor di Trenggalek, Dikubur Satu Liang Lahat

"Kondisi Psikologis dari Pak Minto memang masih dalam kondisi trauma tapi kita paksa dibantu oleh kapolsek danramil camat kades dan carik untuk mendatangkan Pak Minto di lokasi kejadian," kata Didit, Sabtu (24/5/2025).

Dalam operasi SAR hari keenam ini, petugas gabungan hanya fokus dari keterangan Suminto untuk melakukan pencarian atau penggalian di lokasi yang ditunjuk Suminto.

Namun sebelum itu, anjing pelacak dikerahkan ke lokasi utama. Sayangnya, hanya dua unit anjing pelacak yang dikerahkan yaitu dari Polda Jatim.

Baca juga: Terendus Anjing Pelacak, Satu Korban Tertimbun Tanah Longsor di Trenggalek Ditemukan

"2 unit anjing pelacak lainnya yaitu milik Sardog Indonesia Malang mengalami indikasi kelelahan setelah dilakukan pemeriksaan dari dokter hewan Dinas Peternakan Kabupaten Trenggalek," jelasnya.

Diketahui ada 6 korban tanah longsor yang hilang yaitu Mesinem (82), Yatemi (65), lalu Nitin (36) dan Thoriq (2), serta Yatini (50) dan Tulus (65).

Dari keenam korban tersebut, 2 orang diantaranya sudah ditemukan Kamis (22/5/2025) yaitu Mesinem (82), Yatemi (65).

Keduanya dimakamkan dalam satu liang lahat di Dusun Soko, Desa Depok, Jumat (23/5/2025).

Baca juga: Ada 3 Titik Diduga Lokasi Korban Tertimbun Longsor di Trenggalek, Petugas Kerahkan Alat Berat

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved