Usaha Kosmetik Bangkrut Saat Pandemi, Pasutri di Malang Buka Bisnis Sang Bamboo, Tembus Pasar Asean
Usaha kosmetik bangkrut saat pandemi Covid-19, pasutri di Malang sukses buka bisnis Sang Bamboo, sampai tembus pasar Asean.
Penulis: Purwanto | Editor: Dwi Prastika
"Kita buat box, tas hingga sandal untuk hotel sama kotak makanan serta kombinasi rotan. Itu yang diminati pasar luar negeri," jelasnya.
"Pesanan paling banyak Singapura, Maladewa, Abudhabi, Australia. Ya kebanyakan negara Asean," tambahnya.
Dirinya mengatakan, pasar luar negeri lain seperti Eropa sedang dalam penjajakan.
"Kalau Eropa kita sedang menjajaki permintaan mereka. Masih melihat apa yang mereka butuhkan terutama di anyaman bambu," katanya.
"Untuk jualnya ke luar negeri mulai harga Rp 25 ribu hingga ratusan ribu rupiah," tambahnya.
Pringga menyebut, saat mengirim ke luar negeri bisa mencapai 7.000 pcs.
"Sekali kirim 5.000-7.000 pcs. Kita kirimnya masih ukuran volume. Tapi alhamdulillah rutin," katanya.
Sementara itu, istri Pringga, Lumina Diass menyampaikan, jelang Hari Raya Idul Adha, sejumlah pesanan seperti tusuk sate hingga besek tempat untuk daging kurban mulai banyak dipesan.
"Iya jelang Idul Adha ini sudah kirim semua, sekarang tinggal sedikit seperti tusuk sate sama besek tempat daging," terang Lumina.
Dirinya menambahkan, harga untuk kebutuhan Idul Adha mulai Rp 2.500an.
"Kita jual mulai Rp 2.500an sampai Rp 10 ribu. Alhamdulillah lumayan banyak," tambahnya.
Sang Bamboo
cenderaloka
Malang
kerajinan berbahan dasar bambu
TribunJatim.com
berita Kota Malang terkini
Tribun Jatim
berita Jatim terkini
Keluarga Korban Kanjuruhan Kecewa, Restitusi Rp10 Juta Dinilai Tak Adil |
![]() |
---|
Kapal Hilang Kontak Berhari-hari, KLM Ayta CK2 Rute Bawean-Lamongan Ditemukan di Jawa Tengah |
![]() |
---|
Diamankan Polisi, Sopir Mengaku Tak Sadar Truknya Tabrak Pesepeda di Simpang Empat Jepun Tulungagung |
![]() |
---|
Kerupuk Udang Sidoarjo Bakal Banjiri Pasar Malaysia, 38 Kontainer Dikirim ke Negeri Jiran |
![]() |
---|
Jalan Bypass Nganjuk Gelap Saat Malam Hari karena Banyak PJU Mati, Ini Langkah Pemkab |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.