Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

3 Sosok Pejabat RS Dinonaktifkan Usai Tolak Pasien KIS, Berakhir Tewas, Dinkes Endus Kelalaian

Usai menolak pasien dan berakhir meninggal dunia, tiga pejabat RSUD dr Rasidin Padang dinonaktifkan.

Editor: Olga Mardianita
Tribun Padang/Rezi Azwar dan Dok. Keluarga Desi Erianti
PASIEN DITOLAK IGD - Warga Kecamatan Kuranji, Kota Padang, Sumatera Barat, Desi Erianti, diduga ditolak rumah sakit saat berobat hingga berakhir meninggal dunia. Pemerintah Kota Padang kini mengusut kasus tersebut. Tiga pejabat rumah sakit kini dinonaktifkan. 

TRIBUNJATIM.COM - Pasien Kartu Indonesia Sehat (KIS) viral usai ditolak berobat oleh pihak rumah sakit hingga berakhir meninggal dunia.

Dari keterangan video yang beredar, pasien mengalami sesak napas.

Akibatnya, tiga pejabat Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Rasidin Padang kini dinonaktifkan.

Hal tersebut terungkap pada pertemuan di Gedung DPRD Kota Padang, Senin (2/6/2025).

Dinas Kesehatan melalui Ketua Komisi IV DPRD Padang menduga adanya kelalalian.

Informasi berita menarik lainnya di Google News TribunJatim.com

Baca juga: Pasien Meninggal usai Ditolak RSUD karena Dianggap Tak Darurat, Keluarga Terpaksa Pulang Naik Ojek

Diketahui, korban adalan warga Kecamatan Kuranji, Kota Padang, Sumatera Barat, Desi Erianti.

Desi diduga mengalami penolakan saat berobat ke RSUD dr Rasidin Padang, Sabtu (31/5/2025).

Desi yang mengeluhkan sakit sesak napas itu kemudian meninggal dunia.

Akibat dugaan penolakan tersebut, Komisi IV DPRD Kota Padang menggelar pertemuan dengan jajaran RSUD dr Rasidin Padang di Gedung DPRD Kota Padang, pada Senin (2/6/2025).

Direktur RSUD dr Rasidin Padang, dr Desy Susanti menyebut Desi Erianti datang menggunakan transportasi online bersama keluarganya.

"Dia datang pakai Maxim bersama pihak keluarga, dan langsung dibawa ke IGD menggunakan kursi roda," jelas dr Desy.

Dokter jaga malam itu, dr Pipit, mengatakan bahwa dirinya telah menjalankan prosedur standar operasional (SOP) saat menerima pasien.

Baca juga: Nasib 2 Nakes di Jombang Live TikTok saat Operasi Pasien, Dipecat Tidak Terhormat, Dinkes Buka Suara

"Pasien langsung kami bawa ke tempat tidur dan dilakukan pemeriksaan tanda-tanda vital," ujar dr Pipit.

Ia juga mengungkapkan bahwa sebelum melakukan pemeriksaan fisik, dirinya sempat menggali informasi keluhan dari pasien.

Halaman
123
Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved