Berita Viral
Murid SD Pakai Masker saat Ikuti Ujian Kenaikan Kelas, Guru Tegur Warga Buang Sampah Sembarangan
Terlihat beberapa guru berusaha menegur seorang warga yang membuang sampah sembarangan di lokasi.
Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
Dalam proses pengajuan tersebut, Ujang juga meminta Disdik Kabupaten Bogor membantu renovasi gedung.
Menurutnya, meski pada saat itu dirinya masih berstatus Plt Kepala Sekolah, tapi dia tak ingin muridnya menderita karena harus belajar dengan cara duduk lesehan.
Namun hingga saat ini, bantuan tersebut belum terealisasi.
Pada saat itu, Ujang hanya mendapat jawaban agar mengikuti proses antrean bantuan.

"Kalau untuk upaya, sebenarnya saya sudah mengajukan proporsal sekitar tujuh bulan lalu ke Disdik. Saya mengajukan sekalian renovasi gedung," ujarnya, Rabu (11/6/2025).
"Pada saat itu, kata Pak Dedi, ditunggu saja," ungkapnya.
Terkait kondisi yang terjadi di SDN Cempaka, Ujang mengaku belum mengetahui secara pasti.
Sebab, dia mengaku saat pindah tugas dan ditunjuk menjadi Plt di tahun 2024 lalu, kondisi pilu di SDN Cempaka sudah terjadi.
"Jadi sebenarnya itu saya Plt SDN Pedurenan sebelum di sini. Hari ini baru sertijab. Kondisinya memang parah. Ini kan sd bangunan lama juga," tuturnya.
Terkait kursi dan meja, kata Ujang, sebenarnya SDN Cempaka bahkan memang tidak memilikinya.
"Ini kursi dan meja hibah dari SD Flamboyan. Jadi hampir sekitar 90 persen kursi dan meja kondisinya rusak parah."
"Jadi sejumlah kelas, dan murid terpaksa belajar lesehan," ungkapnya.
Baca juga: Pantas Wali Kota Maidi Larang Hajatan Pakai Menu Prasmanan, Minta Kotak Kardusan Saja: Banyak Gengsi
Disinggung soal iuran SPP, Ujang menegaskan, di sekolahnya siswa tidak membayar uang tersebut.
"SPP? Tidak ada pungutan. Semua kan ditanggung karena adanya program Bantuan Operasional Sekolah (BOS)."
"Tapi BOS itu tidak mungkin dananya dipakai untuk beli kursi dan meja sebanyak itu," tegasnya.
Tangis Emak-emak Niat Bantu Orang Malah Duit Rp 500 Ribu Kiriman Anak Raib Dalam 5 Menit |
![]() |
---|
Bukti Arya Daru Ingin Akhiri Hidup Sejak 2013 Dikuak Polisi, Kini Tewas dengan Wajah Dilakban |
![]() |
---|
Siswi SD ke Sekolah Lewat Sungai Gegara Sengketa Tanah, Pemilik Lahan Ungkap Alasan Tega Tutup Jalan |
![]() |
---|
Apes Tabungan Guru Rp 69 Juta Tak Bersisa Setelah Unduh Aplikasi Coretax |
![]() |
---|
Sumarni Bertahan Jadi Pemulung selama 20 Tahun Demi Sekolahkan Anak: Tidak Ingin Membebani |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.