Berita Viral
Sumirah Kehilangan Sawah 800 Meter usai Diminta Cap Jempol, Terjual Rp 2,3 M Tapi Tak Terima Uangnya
Sebuah keluarga menjadi korban mafia tanah tersebut dan kini berjuang mendapatkan kembali hak atas tanah warisan mereka.
Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
Chrisna berharap agar pihak berwenang mau memeriksa kembali kasus tersebut dan memverifikasi bukti-bukti yang ada.
Keluarga almarhum Budi Harjo merasa mereka merupakan korban dalam skenario ini dan berusaha untuk mendapatkan keadilan.
Dalam upaya mendapatkan perhatian dan dukungan, Sumirah bersama Sri Panuntun telah mengajukan permohonan bantuan kepada Presiden Prabowo Subianto.
"Kita sudah berkirim surat untuk diperiksa lagi, dicek kembali kebenaran materiinya. Kalau ada kuitansinya, buktikan kuitansinya ada di mana," ungkapnya
Saat dikonfirmasi, Kasubbid Penmas Bidhumas Polda DIY, AKBP Verena Sri Wahyuningsih, menyatakan bahwa mereka akan mencari informasi lebih lanjut mengenai kasus ini.
"Tak cari info dulu," tutur AKBP Verena melalui chat WhatsApp (WA).
Baca juga: Perjuangan Keluarga Naput Jaga 11 Hektar Tanah Warisan di Labuan Bajo, Sakit Hati Dikira Mafia Tanah
Sebelumnya, kisah pilu datang dari seorang pemuda asal Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel), bernama Nirkifli (20).
Di tengah keterbatasan, Nirkifli harus bertahan hidup dengan tinggal di kolong rumah warga.
Tepatnya di Dusun Tellongeng, Desa Tellongeng, Kecamatan Mare.
Sejak dua tahun lalu, Nirkifli tinggal di balai-balai berukuran 2x1 meter di kolong rumah warga.
Ia mengandalkan tikar dan kelambu kusut sebagai tempat tinggal setelah kehilangan orang tuanya.
Hal ini terjadi setelah ayahnya meninggal dunia dan rumah tempatnya dilahirkan dan dibesarkan diambil alih pamannya.
"Waktu bapakku meninggal, kami langsung diusir oleh paman," ungkap Nirkifli dalam percakapan telepon dengan Kompas.com pada Jumat, (23/5/2025).
Meski Nirkifli memiliki warisan berupa sepetak sawah dari orang tuanya, sawah tersebut juga telah diambil alih oleh pamannya.
Ibu Nirkifli sebenarnya masih hidup.
kehilangan sawah 800 meter usai diminta cap jempol
korban mafia tanah
Kalurahan Maguwoharjo
DI Yogyakarta
pemalsuan dokumen
TribunJatim.com
Tribun Jatim
Warga Kadung Percaya Kades untuk Balik Nama Sertifikat Tanah, Uang Rp96 Juta Lenyap Ditipu Eks PNS |
![]() |
---|
Viral Orang Malas Mandi Disebut Tanda Gangguan Jiwa, Benarkah? ini Penjelasan Psikolog |
![]() |
---|
Ditipu Hozizeh, Isqomariyah Malah Dipalak Polwan Rp17,5 Juta Agar Pencabutan Laporan Segera Diproses |
![]() |
---|
Ternyata Terbukti Mutasi Kepsek Roni Tanpa Prosedur, Wali Kota Prabumulih Telanjur Bantah |
![]() |
---|
Suami Syok Istri Masuk Sumur 12 Meter usai Diajak 2 Pria Tak Dikenal, Ada Bisikan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.