Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Ternyata Nikah Siri, Viral Pengantin Wanita Sumsel Langsung Minta Cerai Padahal Baru Sah Ijab Kabul

Inilah alasan pengantin wanita di Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Sumsel langsung minta cerai padahal baru sah ijab kabul. Para tamu auto syok.

iStockPhoto Nanag Sholahuddin
PERNIKAHAN VIRAL - Ilustrasi pengantin. Baru-baru ini pernikahan di Sumsel viral, pengantin wanita langsung minta cerai setelah baru selesai akad nikah viral di media sosial. Pengantin yang minta cerai setelah ijab kabul itu pun sontak membuat pengantin pria dan para tamu syok. 

"Kami percaya kalau cinta itu bukan hanya ada pasangan namun juga pada lingkungan. Ini merupakan bagian kecil yang bermaksa besar untuk keberlangsungan alam yang kami tempati," ujarnya.

Menurut sudut pandangnya, menanam pohon merupakan bentuk manfaat sebagai ajang reboisasi dan mengurangi polusi lingkungan.

Baca juga: Jawaban Elegan Anak Mulan Jameela saat Dihujat di Pernikahan Al Ghazali dan Alyssa Daguise: Dosa

"Saya rasa program ini bagus. Sebagai calon pengantin itu hubungannya bukan hanya dengan manusia saja, tapi juga berhubungan dengan lingkungan dan alam sekitar," ungkapnya.

Dirinya juga berharap program ini dapat terus dilakukan, karena manfaat yang akan dirasakan oleh generasi berikutnya akan terasa. Program ini juga bisa menjadi anak penghijauan, dan banyak ruanv penuh oksigen bersih di Kabupaten Jombang.

"Pohon yang kami tanam ini bukan hanya sebagai simbol. Siapa tau nanti kami bisa duduk bersama anak-anak kami di bawah pohon yang kami tanam ini, itu kan bagus dan romantis sekali," bebernya.

Diberitakan sebelumnya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang menerbitkan Surat Edaran perihal program Gerakan Satu Pernikahan Satu Pohon Lestari (Jombang Lestari).

Baca juga: Wulan Tolak Maaf Vendor Dekorasi Pernikahan Jelek Rp30 Juta, Ogah Rasa Malu Hanya Diganti Kompensasi

Program ini dicanangkan dalam rangka mendukung percepatan program 100 hari Bupati Jombang Warsubi dan Wakil Bupati KH Salmanudin Yazid atau Gus Salman.

Program yang diberi nama Gerakan Satu Pernikahan Satu Pohon Lestari (Jombang Lestari) merupakan hasil kolaborasi antara Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang dengan Kementerian Agama (Kemenag).

Lebih lanjut, tujuan program ini yakni mengajak pasangan penganting untuk ikut serta menjaga lingkungan dengan menanam pohon pada momen pernikahan mereka.

Tak main-main, Pemkab Jombang juga telah menerbitkan Surat Edaran Bupati Nomor 100.3.4/251/415.01/2025 tertanggal 6 Mei 2025 sebagai dasar pelaksanaan program di seluruh wilayah Jombang.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com

Berita Viral dan Berita Jatim lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Medium

    Large

    Larger

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved