Beda dengan 1 Muharram, Malam 1 Suro Dinilai Keramat di Tradisi Jawa, Punya Pantangan
Menurut tradisi Jawa, 1 Suro bukan tanggal sembarangan. Waktu 1 Suro dinilai keramat dan dipercaya ada magis khusus yang berbeda dengan 1 Muharram.
TRIBUNJATIM.COMĀ - Pergantian Tahun Baru Islam 1447 Hijriah diperkirakan jatuh pada besok, Jumat (27/6/2025).
Dalam kalender Hijriah berarti memasuki 1 Muharram.
Sementara dalam tradisi Jawa, 1 Suro.
Lantas apakah sama 1 Muharram dan 1 Suro?
Menurut tradisi Jawa, 1 Suro bukan tanggal sembarangan.
Waktu 1 Suro dinilai keramat dan dipercaya ada magis khusus.
Baca juga: Kapan Puasa Tasua dan Asyura 1447 H? Ini Jadwal dan Bacaan Niatnya, Amalan Baik di Bulan Muharram
Dilansir dari Tribun Medan viaĀ Tribun Jabar, yang masih memegang tradisi percaya ada sejumlah pantangan pada saat 1 Suro.
Pantangan tersebut bisa mendatangkan kesialan bila dilanggar.
Sementara itu, bagi umat muslim, 1 Muharram merupakan waktu penanda hijrahnya Rasulullah SAW dari Mekkah ke Madinnah pada 622 Masehi.
Umat Islam pun menjadikan sebagai awal penanggalan untuk memudahkan sistem penanggalan yang baku, terutama setelah menerima surat dari Abu Musa Al-Asyari.
Waktu 1 Muharram pun dikenal sebagai Tahun Baru Islam.
Tak sedikit umat Islam yang merayakannya, termasuk dengan pawai obor.
Mengenal 1 Suro dan 1 Muharram
1 Suro 2025 dapat dipastikan jatuh pada 27 Juni 2025.
Bila melihat kalender Jawa dan Primbon Jawa, Malam 1 Suro itu jatuh pada malam sebelum tanggal 1 Suro.
Tahun Baru Islam 1447 Hijriah
kalender Hijriah
1 Muharram
1 Suro
Tribun Jatim
TribunJatim.com
jatim.tribunnews.com
| Berburu Kursi Penting di Pemkab Jombang, 10 Pejabat Ikuti Asesmen di BKD Jawa Timur |
|
|---|
| Ivan Gunawan Kaget saat Temui Fitri yang Dicerai Suami Jelang Jadi PPPK, Beri Pesan Hidup di Jakarta |
|
|---|
| Kecelakaan Maut di Tulungagung, Tabrakan Yamaha Mio dan Honda Beat Saat Hujan Tewaskan Satu Orang |
|
|---|
| Penjelasan Dosen UGM soal Efek Mikroplastik di Tubuh Manusia, Paparan Tinggi di Kota Besar |
|
|---|
| Transisi ke DTSEN Pangkas Belasan Ribu Penerima Bansos di Jombang, Dinsos: Penyaluran Lebih Selektif |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jatim/foto/bank/originals/rangkaian-ritual-larung-sesaji-1-suro-di-telaga-ngebel-ponorogo.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.