Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Momen Bupati Probolinggo Temui Sekjen Menteri PUPR untuk Ajukan Anggaran Rp47 M

Pemkab Probolinggo terus memperkuat sinergi dengan pemerintah pusat dalam upaya mempercepat pembangunan infrastruktur dasar di wilayah Kabupaten Prob

Penulis: Ahsan Faradisi | Editor: Ndaru Wijayanto
Pemkab Probolinggo
JEMPUT BOLA : Bupati Probolinggo Gus Haris saat menemui Sekjen PUPR Mohammad Zainal Fatah. Dalam pertemuan itu, merupakan bagian strategi jangka menengah untuk sektor pembangunan di Kabupaten Probolinggo. 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Ahsan Faradisi

TRIBUNJATIM.COM, PROBOLINGGO - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo terus memperkuat sinergi dengan pemerintah pusat dalam upaya mempercepat pembangunan infrastruktur dasar di wilayah Kabupaten Probolinggo.

Langkah ini ditandai dengan pertemuan strategis antara Bupati Probolinggo Gus dr Mohammad Haris dan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Republik Indonesia Mohammad Zainal Fatah di Jakarta, Kamis (26/6/2025).

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Probolinggo Hengki Cahjo Saputra mengatakan pertemuan itu merupakan bagian dari strategi jangka menengah untuk meningkatkan kualitas jalan, jembatan serta saluran irigasi di Kabupaten Probolinggo.

"Bapak Bupati menyampaikan kondisi riil infrastruktur di Kabupaten Probolinggo serta peta jalan perencanaan jangka menengah," kata Hengki, Jum'at (27/6/2025).

Bupati Haris, menurut Hengki, secara langsung mengusulkan agar empat ruas jalan penting yang menghubungkan koridor vertikal timur Kabupaten Probolinggo dapat dimasukkan dalam Program Hibah Jalan Daerah (PHJD) Kementerian PUPR RI. 

Ruas jalan tersebut meliputi, tambahnya, yaitu dari Pajarakan–Condong, Condong–Manggisan, Manggisan–Tiris dan Condong–Segaran.

"Total nilai anggaran yang diajukan mencapai Rp 47,025 miliar. Infrastruktur jalan tersebut diharapkan mampu meningkatkan konektivitas antar wilayah serta memperlancar mobilitas masyarakat dan distribusi hasil pertanian," ujar Hengki.

Selain jalan, lanjut Hengki, Pemkab Probolinggo juga mengajukan usulan revitalisasi dua jembatan utama yakni Jembatan Semampir dan Jembatan Pajarakan. Tidak hanya itu, tujuh titik decker saluran irigasi dan drainase yang berada di jalur nasional juga menjadi fokus pengajuan perbaikan. 

"Titik-titik tersebut tersebar di wilayah Kecamatan Tongas, Dringu, Kraksaan dan Paiton. Lokasi tersebut yang kerap dilanda genangan air serta kemacetan saat musim hujan," ungkapnya. 

"Seluruh proses ini memang membutuhkan waktu dan melalui sejumlah tahapan. Namun, kami terus berkomitmen dan berupaya maksimal agar pelayanan infrastruktur bisa lebih merata dan berkelanjutan,” pungkasnya

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved