Takut Dicoret Asprov Jatim, Manajemen Pastikan Persatu Tuban Ikut Kompetisi

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Muhammad Nurkholis

TRIBUNJATIM.COM, TUBAN - Setelah sempat vakum satu musim pada gelaran kompetisi Liga 4 2024/2025, manajemen Persatu Tuban pastikan Persatu Tuban tak akan vakum lagi, Rabu (2/7/2025).

Hal ini ditegaskan oleh manajemen Persatu, Fahmi Fikroni.

Dia mengatakan, dalam kompetisi 2025/2026 ini, Persatu Tuban wajib ikut dalam kompetisi Liga 4. 

“Keikutsertaan ini bersifat wajib agar status keanggotaan Persatu tidak dicabut oleh Asprov Jatim,” ujarnya, Rabu (2/7/2025).

Dengan adanya sanksi tersebut, mau bagaimanapun manajemen tak punya pilihan lain. Selain, mengikutsertakan Persatu Tuban tampil di kompetisi kasta empat Indonesia tersebut.

"Kami sudah berkoordinasi secara internal dan mengkomunikasikan bahwa tahun ini Persatu harus ikut kompetisi,” imbuhnya.

Untuk mendukung langkah ini, pihak manajemen juga telah menggandeng sejumlah pihak, yang siap membantu pembiayaan operasional tim.

Baca juga: Persatu Tuban Terancam Dikeluarkan dari Asprov Jatim, Jika Tak Ikut Liga 4 Musim 2025-2026

Hal ini sebagai komitmen bersama untuk menyelamatkan tim kebanggaan warga Tuban ini.

"Kami sudah menjalin komunikasi dengan orang-orang yang bersedia membantu membiayai,” bebernya.

Kendati sudah ada komunikasi tersebut, Roni masih belum memberikan bocoran siapa pihak-pihak yang akan digandeng untuk membantu membiayai Persatu Tuban di kompetisi 2025/2026.

Sebagai informasi tambahan, PT Persatu Putra Tuban saat ini dikuasai oleh 4 orang pemegang saham yaitu anggota DPRD Tuban, Fahmi Fikroni, Wakil Ketua DPRD Tuban, M Mi­yadi, anggota DPR RI, Ratna Juwita Sari, dan Komisaris Utama PT Persatu Tuban, Nas­hruddin Ali.