Toko Sembako Mendadak Heboh, Antar Tetangga Saling Aniaya, Ibu dan Anak Dilaporkan ke Polisi
Toko sembako di Bogor, Jawa Barat mendadak ricuh, Hal ini terjadi lantaran keributan antar tetangga
TRIBUNJATIM.COM, BOGOR - Toko sembako di Bogor, Jawa Barat mendadak ricuh.
Hal ini terjadi lantaran keributan antar tetangga.
Menurut kronologi, kejadian bermula saat seorang wanita berbaju hijau hendak melakukan transaksi.
Kemudian terdapat wanita berbaju merah yang juga berjalan di dekat kasir.
Tiba-tiba wanita berbaju hijau tersebut diduga melakukan tendangan terhadap wanita yang berada di dekatnya.
Baca juga: Bapak-bapak Aniaya Bocah Karena Tali Karet, Emosi Anaknya Tak Dipinjami : Tak Ikut Patungan
Wanita berbaju merah langsung berteriak dan memanggil seorang pria berbaju putih yang berada di depan toko.
Kedua wanita itu pun sempat terlibat cekcok hingga kontak fisik dan tak lama berselang datang seorang pria yang kemudian melakukan kekerasan terhadap wanita berbaju hijau tersebut.
Baca juga: Ngaku Terlilit Utang, Pria di Lumajang Nekat Curi Motor Tetangga, Kaki Didor Polisi saat Ditangkap
Akibat kejadian itu, dikabarkan bahwa korban mengalami patah tulang hidung.
Sementara itu, Kapolsek Ciomas Kompol Iwan Wahyudi membenarkan kejadian tersebut di wilayah hukumnya.
Baca juga: Titipkan Siswa di SPBM Tapi Tak Lolos, Wakil Ketua DPRD Alasan Kasihan: Tetangga Staf yang Tak Mampu
"Kalau yang disampaikan oleh pelapor karena memang hubungan bertetangga yang kurang harmonis," ujarnya saat dikonfrimasi, Minggu (29/6/2025).
Korban yang diketahui berinisial VD (31) pun telah melaporkan A dan D selaku ibu dan anak kepada pihak kepolisian.
Baca juga: Ditinggal Keluarga, Fahmi Bo Tak Pernah Keluar Rumah Selama 1 Tahun, Makan dari Tetangga Kos
Ia menambahkan, korban juga telah melakukan visum terhadap luka yang dialami pada bagian wajah.
Lebih lanjut, Kompol Iwan Wahyudi pihaknya masih melakukan pendalaman terhadap kasus tersebut.
Baca juga: Bocah Teriak, Tetangga Kaget Posisinya sudah Dirantai di Jendela, Terkuak Kelakuan Ayah ke Anaknya
"Korban buat laporan sesaat setelah kejadian. Sudah visum tapi hasilnya belum keluar. Masih dalam proses penyelidikan," katanya.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id
Beredar Surat Perjanjian Minta Penerima Manfaat Rahasiakan Kejadian Keracunan MBG, Bupati Kecewa |
![]() |
---|
Hangat dan Akrab, Gig on the Green 2025 Jadi Ajang Kumpul Ratusan Alumnus Australia di Surabaya |
![]() |
---|
Imbas Salah Lokasi, Pengendara Bayar Parkir Rp1,2 Juta di Bandara usai Mobil Nginap 4 Hari |
![]() |
---|
Ribuan Warga Padati Bangil Carnival 2025, Jadi Ajang Pesta Rakyat dan Budaya |
![]() |
---|
Cuaca Jatim Senin 22 September 2025, Panas Hari Ini Mencapai 34-35 Derajat Celcius |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.