Berita Viral
Respon Kalapas Pamekasan soal Isu Bilik Asmara untuk Napi Seharga Hotel Rp 400 Ribu Per Jam
Isu bilik asmara di Lapas Pamekasan menjadi perbincangan setelah disebut bertarif Rp 400 ribu. Kalapas merespon.
Bahkan secara berkala, setiap pengunjung yang bertemu narapidana dikontrol ketat oleh petugas jaga Lapas Kelas IIA Pamekasan.
Baca juga: Mendadak Seluruh Warga Binaan Lapas Madiun Dites Urine, ini Hasilnya
"Mau melakukan dimana? Semua ruangan sudah terbuka begini. Yang jelas tidak benar isu itu," bantah Syukron.
Syukron mengaku telah memasang banyak baliho peringatan di setiap sudut ruangan dan area di dalam Lapas Kelas IIA Pamekasan yang berisi peringatan bahwa semua layanan di dalam Lapas Kelas IIA Pamekasan yang menyangkut hak warga binaan gratis.
Selain itu, setiap ruangan di dalam Lapas Kelas IIA Pamekasan terpantau kamera CCTV.
Baca juga: Nasib Pedangdut Istri Koruptor Lepas Hijab Umbar Tubuh, Dulu Minta Bilik Asmara Tuntaskan Hasrat
"Secara legal formal tidak ada aturan boleh mempertemukan ada bilik asmara meski suami istri. Pertemuan mereka di ruang terbuka dan berbarengan dengan pengunjung lain, dan tidak mungkin mereka melakukan hal tak senonoh," ungkap Syukron.
Pengakuan Syukron, rerata setiap pengunjung yang membesuk narapidana membawa anak atau keluarga yang lain.
Selain itu, dari masing-masing pengunjung ditempatkan menjadi satu area pertemuan dengan kondisi ruangan terbuka.
"Secara berkala kita rutin juga melakukan penggeledahan ke setiap blok hunian, untuk mengantisipasi adanya barang terlarang masuk ke dalam lapas," ujar Syukron.
Tak hanya itu, Syukron juga mengungkapkan, selama kunjungan keluarga narapidana berlangsung, terbagi dalam 12 zona ruang kunjungan yang terbuka.
Masing-masing zona, terdapat tiga keluarga yang secara bersamaan bisa bertemu dengan keluarganya yang ditahan di dalam Lapas Kelas IIA Pamekasan.
"Dibagi beberapa zona, ada zona 1 sampai zona 12. Ini untuk mengetahui siapa yang lebih dahulu masuk berkunjung sesuai durasi waktu," paparnya.
"Dan tidak ada istilah hanya suami istri yang bertemu, kadang ada yang bawa kakak, anak dan keluarga yang lain," sambung Syukron.
Berdasarkan pengamatan Syukron, hampir semua narapidana uang ditahan di Lapas Kelas IIA Pamekasan adalah warga setempat.
Sementara untuk proses kunjungan keluarga narapidana sudah terjadwalkan dengan baik.
Seperti hari Senin hanya melayani titipan barang.
Baru Sadar, Pedagang Layani Transaksi Rp 350.000 Padahal Penipu Cuma Transfer Rp 350 |
![]() |
---|
Melihat Rumah Mewah Bos Minyak Riza Chalid yang Kini Jadi Tersangka Korupsi Pertamina |
![]() |
---|
Hukuman untuk Polisi Lempar Helm ke Siswa SMK hingga Koma, Keluarga Korban: Beri Bingkisan untuk Apa |
![]() |
---|
Ulah Bocah Gondol Mobil Polisi Berisi Senjata Api Lalu Kabur ke Hutan, Sempat Buron |
![]() |
---|
Imbas Kasus Keracunan Massal MBG, Sejumlah Guru Tak Mau Cicipi Makanan Meski sudah Diperintah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.