Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Pernah Dicari untuk Berobat, Tetangga Kaget Hafid Ternyata Dokter: Tahunya Orang Pelarian

Beberapa warga yang merupakan tetangga Hafid memberikan kesaksian mendapati pernah ada orang yang mencari tempat tinggal Hafid untuk berobat.

YouTube Sinau Hurip
TINGGAL DI KOLONG JEMBATAN - Hafid, dokter spesialis THT lulusan Universitas Indonesia dan Singapura tinggal di kolong jembatan. Beberapa warga yang merupakan tetangga Hafid memberikan kesaksian mendapati pernah ada orang yang mencari tempat tinggal Hafid untuk berobat, Rabu (30/7/2025). 

Tepat berada di sebelahnya, terdapat jemuran handuk merah dan sajadah hijau.

Karena tidak bertemu dengan sang penghuni rumah bedeng, tim Tribun Jateng mencoba menggali informasi dari warga sekitar.

Saat ditemui, pria yang akrab disapa Kroto itu mengatakan warga sekitar lebih mengenalnya sebagai sosok Pak Kafid.

"Orang sini manggilnya Pak Kafid. Tapi saya baru tahu kalau dia dulunya seorang dokter. Warga sini tahunya ya cuma orang pelarian saja," ucap Kroto yang bertugas sebagai penjaga Bendung Sungai Kalijajar.

Kroto mengatakan Kafid sudah tinggal di bawah kolong jembatan sejak 7 tahun yang lalu.

Ia mengaku ada beberapa orang yang mendatanginya untuk berobat.

"Sesekali ada yang mencari Pak Kafid buat berobat. Tapi saya tidak tahu berobat untuk penyakit apa. Sudah lama dia tinggal disitu sejak 7 tahun lalu. Orangnya bisa diajak komunikasi, bukan orang stres (ODGJ)," tambahnya.

Menurut Kroto, sehari-hari aktivitas Kafid hanya berdiam di bedeng miliknya dan sesekali menumpang mengisi daya ponsel di warung yang tak jauh dari Bendung Sungai Kalijajar.

SOSOK HAFID - Sebuah kisah mengharukan datang dari seorang pria bernama Hafid, lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia yang juga meraih gelar spesialis Telinga Hidung Tenggorokan (THT) di Singapura. Meski memiliki latar belakang pendidikan tinggi dan karier cemerlang, Hafid kini memilih hidup sederhana di bawah kolong jembatan di kawasan Kadilangu, Demak.
SOSOK HAFID - Sebuah kisah mengharukan datang dari seorang pria bernama Hafid, lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia yang juga meraih gelar spesialis Telinga Hidung Tenggorokan (THT) di Singapura. Meski memiliki latar belakang pendidikan tinggi dan karier cemerlang, Hafid kini memilih hidup sederhana di bawah kolong jembatan di kawasan Kadilangu, Demak. (YouTube)

"Siang gini biasanya ya di rumah itu. Kalau malam numpang ngecharge di warung situ. Dia punya HP (ponsel). Bahkan punya dua setahu saya," ujar Kroto.

Kroto sempat membantu tim Tribun Jatengg untuk kembali mendatangi rumah Kafid yang ada di kolong jembatan. Namun hasilnya tetap saja nihil.

"Biasanya dia santai-santai di depan rumah ini. Tapi ini kok kebetulan pas tidak ada. Mungkin lagi pergi," ucapnya.

Sampai saat ini pun Kroto dan warga sekitar masih bertanya-tanya bagaimana cara Kafid bertahan hidup.

Pasalnya Kafid bukanlah tunawisma yang mencari uang dengan meminta belas kasihan dari warga sekitar.

"Enggak pernah lihat dia minta-minta ke warga atau ke jalanan. Warga sini juga masih belum tahu, bagaimana dia bisa hidup. Mungkin ada yang mengirimkan uang atau makanan," tutupnya.

Baca juga: Dulu Praktik di Singapura, Alasan Dokter Hafid Menyendiri Tinggal di Bedeng Bawah Jembatan Pilu

Viral di YouTube

Halaman
123
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved