Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Terpopuler

VIRAL TERPOPULER Mustari Pensiunan Kopassus Ditelantarkan Istri - ART Bobol Password Brankas Majikan

3 Berita viral terpopuler Minggu 3 Agustus 2025. Mustari pensiunan Kopassus ditelantarkan istri - ART bobol password brankas majikan.

KOLASE IST via Tribun Timur/Istimewa
BERITA VIRAL TERPOPULER - (Kiri) Serma (Purn) Mustari Baso, purnawirawan TNI Kopassus, kini hidup terlantar tanpa istri dan anak. Ia tinggal di kamar 2x2 meter di rumah kerabatnya di Dusun Kunjung Mange, Desa Kaluku, Kecamatan Batang, Jeneponto, Sulawesi Selatan. (Kanan) Tampang DP (33) saat diamankan di Mako Polres Pematangsiantar. DP ditangkap polisi setelah dilaporkan majikannya, FSW (32), atas kasus dugaan pencurian uang sebesar Rp 50 juta dari brankas. 

TRIBUNJATIM.COM - Kumpulan berita peristiwa yang tersangkum dalam berita viral terpopuler hari Minggu, 3 Agustus 2025.

Berita pertama nasib pensiunan Kopassus di Sulawesi Selatan.

Ada juga seorang pengemis ketahuan kantongi Rp 10 juta saat diciduk petugas Dinas Sosial Kabupaten Magetan, Jawa Timur.

Selanjutnya kasus pencurian yang dilakukan asisten rumah tangga (ART) terjadi di Kota Pematangsiantar, Sumatera Utara.

Berikut selengkapnya berita viral terpopuler hari ini, Minggu (3/8/2025) di TribunJatim.com.

  1. Mustari Pensiunan Kopassus Ditelantarkan Istri dan Anak, Numpang Hidup di Rumah Orang
NASIB PENSIUNAN KOPASSUS - Serma (Purn) Mustari Baso, purnawirawan TNI Kopassus, kini hidup terlantar tanpa istri dan anak. Ia tinggal di kamar 2x2 meter di rumah kerabatnya di Dusun Kunjung Mange, Desa Kaluku, Kecamatan Batang, Jeneponto, Sulawesi Selatan.
NASIB PENSIUNAN KOPASSUS - Serma (Purn) Mustari Baso, purnawirawan TNI Kopassus, kini hidup terlantar tanpa istri dan anak. Ia tinggal di kamar 2x2 meter di rumah kerabatnya di Dusun Kunjung Mange, Desa Kaluku, Kecamatan Batang, Jeneponto, Sulawesi Selatan. (IST via Tribun Timur)

Pilu nasib pensiunan Kopassus di Sulawesi Selatan.

Serma (Purn) Mustari Baso adalah mantan prajurit Resimen Para Komando Angkatan Darat (RPKAD), kini Kopassus

Di masa tuanya, Mustari numpang hidup di di ruangan sempit berukuran 2x2 meter, rumah  kerabatnya, H Jalling.

Rumah Jalling berada di Dusun Kunjung Mange, Desa Kaluku, Kecamatan Batang, Kabupaten Jeneponto.

Dulunya, Mustari bukan prajurit biasa.

Baca juga: Ratusan Pensiunan Tangisi Hukuman Ibu Persit yang Menipu Rp 27,5 M, Gaji Sisa Rp 300 Ribu

Baca juga: Pensiunan Guru Gagal Dapat Jaminan Hari Tua, Investasi Rp600 Juta Macet, Tolak Diganti Token

Ia pernah bertugas di medan-medan berat. 

Terakhir berdinas di Kabupaten Bulukumba dan tinggal mengontrak rumah bersama istri dan anak.

Namun, nasib berkata lain.

Setelah puluhan tahun mengabdi kepada negara, di masa tuanya ia justru ditinggalkan oleh orang-orang dicintainya.

"Istrinya lebih dulu pergi, lalu anaknya menyusul. Bahkan sempat meminta Pak Mustari mengambil uang di bank sebelum benar-benar ditelantarkan," tutur Dg Sewang, anak dari H Jalling, saat ditemui  di sebuah kafe di Jalan Ishak Iskandar, Kecamatan Binamu, Jeneponto, Sabtu (2/7/2025), melansir dari TribunTimur.

Baca Selengkapnya

2. Wagimun Kantongi Rp 10 Juta saat Ngemis Lalu Diciduk Dinsos, Sebut Biaya Hari Tua

PENGEMIS TAJIR DI MAGETAN - Dinas Sosial Kabupaten Magetan saat mengamankan Wagimun (79), warga Desa Sumberagung, Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan pengemis tajir yang mengemis di depan mini market di Jl Jalan Diponegoro. Ia ketahuan membawa uang tunai Rp 10 juta.
PENGEMIS TAJIR DI MAGETAN - Dinas Sosial Kabupaten Magetan saat mengamankan Wagimun (79), warga Desa Sumberagung, Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan pengemis tajir yang mengemis di depan mini market di Jl Jalan Diponegoro. Ia ketahuan membawa uang tunai Rp 10 juta. (DOK Dinas Sosial Kabupaten Magetan)

Seorang pengemis ketahuan kantongi Rp 10 juta saat diciduk petugas Dinas Sosial Kabupaten Magetan, Jawa Timur.

Pengemis itu diketahui bernama Wagimun.

Pria berusia 79 tahun itu merupakan warga Desa Sumberagung, Kecamatan Plaosan, Magetan.

Wagimun diamankan saat mengemis di depan sebuah minimarket di Jalan Diponegoro, Magetan.

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Magetan Parminto Budi Utomo mengatakan, saat diamankan, Wagimun kedapatan menyimpan uang tunai sebesar Rp 10.402.000.

Baca juga: Pasutri Pengemis Modal Duduk 2 Jam di Perempatan, Sebulan Bisa Raup Rp 45 Juta, Satpol PP Kaget

Baca juga: Kasar saat Minta, Lutfi Haryono Si Pengemis Kaya Melas Ditangkap Satpol PP, Dulu Punya Rp 460 Juta

Uang pecahan Rp 1.000 hingga Rp 10.000 tersebut disimpan dalam beberapa lapis saku baju serta karung lusuh yang selalu dibawanya.

"Dari Pak Wagimun kedapatan membawa uang tunai lebih dari Rp10 juta. Katanya uang ini hasil mengemis selama lima tahun terakhir," ungkap Parminto di sela-sela acara peresmian Karang Taruna Festival 2025, Sabtu (2/8/2025), seperti dilansir dari Kompas.com.

Menurut Parminto, Wagimun biasa beraksi di sekitar minimarket Jalan Diponegoro atau dekat ATM depan Kantor Pos Magetan.

Ia duduk dengan sebuah gelas bekas air mineral di depannya sebagai tempat orang menaruh uang sedekah.

Saat dimintai keterangan, Wagimun mengaku sengaja mengumpulkan uang hasil mengemis untuk biaya hidup ketika sudah renta nanti.

Baca Selengkapnya

3. ART Bobol Password Brankas Majikan dan Ambil Rp 50 Juta Modal Tutorial dari YouTube

ART CURI UANG - Tampang DP (33) saat diamankan di Mako Polres Pematangsiantar.  DP ditangkap polisi setelah dilaporkan majikannya, FSW (32), atas kasus dugaan pencurian uang sebesar Rp 50 juta dari brankas.
ART CURI UANG - Tampang DP (33) saat diamankan di Mako Polres Pematangsiantar. DP ditangkap polisi setelah dilaporkan majikannya, FSW (32), atas kasus dugaan pencurian uang sebesar Rp 50 juta dari brankas. (Istimewa)

Kasus pencurian yang dilakukan asisten rumah tangga (ART) terjadi di Kota Pematangsiantar, Sumatera Utara.

Pelaku adalah ART berinisial DP (33).

DP ditangkap polisi setelah dilaporkan majikannya, FSW (32), atas kasus dugaan pencurian uang sebesar Rp 50 juta dari brankas.

Terungkap DP bisa membobol brankas majikannya setelah melihat tutorial di YouTube.

Uang tersebut lalu digunakannya untuk membayar pinjaman online (Pinjol) dan belanja online.

Baca juga: Sosok Roslina Majikan Viral Siksa ART di Batam, Paksa Makan Kotoran Anjing dan Minum Air Septic Tank

Baca juga: Kehabisan Uang di Perantauan, Pria Makassar Nekat Curi Motor ASN di Pinggir Sawah Trenggalek

Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Pematangsiantar AKP Sandi Riz Akbar mengatakan, kasus ini terjadi di rumah FSW di Jalan Nusa Indah, Kelurahan Simarito, Kecamatan Siantar Barat.

Saat itu, FSW hendak menyimpan uang ke dalam brankas yang terletak dalam kamarnya, lalu memasukkan kata sandi tiba-tiba muncul notifikasi yang menyatakan kata sandi tersebut salah.

“Merasa curiga ada yang mereset password brangkas tersebut, korban membuka paksa brankas dengan cara mencongkel bagian belakang brankas itu menggunakan linggis,” kata Sandi dalam keterangan tertulis, Sabtu (2/8/2025), seperti dilansir dari Kompas.com.

Ia melanjutkan, FSW kemudian menghitung jumlah uang di dalam brankas tersisa Rp 158 juta dari sebelumnya tersimpan Rp 208 juta.

Melihat ada uang raib sebesar Rp 50 juta, FSW pun merasa curiga sebab yang tinggal di rumah tersebut istrinya, orangtuanya dan DP selaku ART.

Baca Selengkapnya

---

Berita Viral dan Berita Jatim lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved