Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Curi Sepatu Rp 9,1 Juta di Perumahan TNI, Kakek 57 Tahun Jual Rp 85 Ribu untuk Bayar Kos

Seorang kakek curi sepatu mahal lalu menjualnya dengan harga murah untuk membayar kos. Kakek itu berinisial SJ (57).

Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
Polsek Mamajang
KAKEK CURI SEPATU - Kakek berusia 57 tahun ditangkap polisi setelah melakukan mencuri lima pasang sepatu di Jalan Mappanyukki, Kecamatan Mamajang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan pada Senin (18/8/2025). Ia menjual sepatu itu dengan harga murah untuk bayar kos. 

Pelaku yang diamankan adalah seorang pria bernama Saman (32), warga Desa Alun-alun. 

Baca juga: Sosok Ibu Lulusan Sarjana Psikologi yang Nyaris Dipenjara Karena Curi Baju untuk Beli Susu Anak

Kapolres Lumajang, AKBP Alex Sandy Siregar, menjelaskan, Saman tidak beraksi seorang diri, melainkan bersama rekannya, SO

Keberadaan SO belum diketahui dan kini masih dalam pengejaran polisi. 

"Pelaku yang berhasil kita ungkap ini yang di Desa Alun-alun. Tersangka yang di Desa Alun-alun ini ada dua orang, yang satu orang masih kami selidiki guna pengejaran lebih lanjut," terang Alex saat gelar rilis di Polres Lumajang, Sabtu (16/8/2025).

Menurut Alex, rumah Saman berada tak jauh dari kantor desa yang dijadikan tempat tinggal mahasiswa KKN asal Jember.

Meski bukan perangkat desa, Saman sempat dipercaya oleh kepala desa untuk membantu menjaga keamanan mahasiswa.

Gerak-gerik Saman terbilang tak mencurigakan, saat para mahasiswa KKN panik karena ada laporan kehilangan motor, Saman justru berada di kantor desa menemani mereka. 

Motor mahasiswa KKN yang diambil langsung disembunyikan di semak-semak, kemudian Saman kembali ke kantor desa bersama mahasiswa yang kebingungan untuk memantau kondisi terkini.

Selain menangkap Saman, polisi juga masih memburu tiga pelaku lain yang terlibat dalam pencurian sepeda motor mahasiswa di dua lokasi berbeda. 

Tiga pelaku lain itu diketahui melakukan pencurian di Desa Tempeh Tengah, Kecamatan Tempeh, Lumajang.

Sehingga total buron yang masih dalam pengejaran dalam kasus ini berjumlah empat orang. 

Alex menegaskan, para pelaku berasal dari kelompok yang berbeda. 

"Secara praktik pencuri ini beda kelompok, ini masih permulaan dan kita akan terus kejar pelaku sampai dapat," tandasnya.

Di sisi lain, di hadapan polisi, tersangka Saman mengaku dirinya sakit hati terhadap mahasiswa KKN hingga nekat melakukan pencurian. 

Baca juga: Cara Licik Saman Curi Motor Mahasiswa KKN di Lumajang, Sembunyikan Curian hingga Temani Korban Panik

Ia merasa tersinggung karena perilaku mahasiswa, terutama laki-laki yang ia anggap tak ramah alias sombong.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved