Banyak Peminat, IAIN Tulungagung Terima Mahasiswa dari Filipina dan Libya di Tahun ini

Penulis: David Yohanes
Editor: Dwi Prastika
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Rektor IAIN Tulungagung, Maftukhin, 2020.

Laporan Wartawan TribunJatim.com, David Yohanes

TRIBUNJATIM.COM, TULUNGAGUNG - Di tengah pandemi virus Corona atau Covid-19, minat masuk ke Institut Agama Islam Negeri atau IAIN Tulungagung sangat tinggi.

Pada seleksi masuk jalur Seleksi Prestasi Akademik Nasional (SPAN), ada 2.000 calon mahasiswa yang mendaftar.

Jalur ini meloloskan 2500 calon mahasiswa baru.

"Untuk jalur SPAN sudah selesai. Tesnya secara online, didukung sama nilai rapor," terang Rektor IAIN Tulungagung, Maftukhin, Rabu (15/7/2020).

Sedangkan untuk jalur Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (UM-PTKIN), sudah ada 14.000 pendaftar.

Jalur ini nantinya akan meloloskan 1.500 calon mahasiswa baru.

Total IAIN Tulungagung akan menerima 5.500 calon mahasiswa baru di tahun 2020 ini.

Foto Anggota TNI Dipakai Promosi Auto Gajian, Dandim Tulungagung Ultimatum Anak Buahnya

Soal Pemaketan BPNT di Tulungagung, Praktisi Hukum: Penyaluran Seperti itu Jelas Menyalahi Pedum

"Sisanya nanti akan masuk lewat jalur mandiri," sambung Maftukhin.

Dengan mahasiswa yang baru yang mencapai 5.500, IAIN Tulungagung menjadi IAIN terbanyak yang menerima mahasiswa.

Sementara di antara perguruan tinggi keagamaan negeri, IAIN Tulungagung menempati urutan ke-8.

Maftukhin menyebut, IAIN Tulungagung banyak diminati mahasiswa dari luar Jawa.

Khusus tahun ini, IAIN Tulungagung mendapatkan enam mahasiswa dari Filipina dan 12 dari Libya.

34 Tenaga Medis Tulungagung yang Terinfeksi Virus Corona Diusulkan Dapat Insentif

Seusai Kedatangan Tamu dari Surabaya, Warga Kota Madiun Terkonfirmasi Positif Covid-19

Mereka mendapatkan beasiswa dari kampus.

Alasannya karena Libya dilanda perang, sedangkan mahasiswa Filipina dinilai membutuhkan.

Halaman
12

Berita Terkini