Berita Viral

Ayah Malu Ditegur Guru Sekolah Putranya, Tahu Kelakuan Anak Bandel Coreti Tembok, Dihajar di Halaman

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tangkapan video viral ayah pukuli anaknya karena malu setelah ditegur guru di sekolah, Rabu (22/3/2023).

"Saya belum bisa pastikan terkait dengan gangguan jiwa karena saya harus liat rekam medisnya. Harus ada keterangan tertulis apakah pelaku pernah dirawat di Rumah Sakit Jiwa, memang ada informasi dari kepala desa bahwa pelaku pernah mengalami gangguan jiwa," tutup Iptu Bustaman. 

Sementara itu, kasus ayah aniaya anak pernah terjadi di Sulawesi Utara.

Ayah tega menganiaya anaknya yang masih bayi hingga meninggal dunia.

Rekonstruksi kasus ayah di Manado yang tegah menganiaya anak bayinya hingga meninggal dunia sudah digelar.

Rekonstruksi berlangsung di Ruang Pelayanan Khusus Mapolda Sulut, Rabu (15/2/2023) pagi.

Rekonstruksi dipimpin Kasubdit IV Renakta AKBP Paulus Palamba, dan diperagakan langsung oleh tersangka AB (25) bersama beberapa saksi. 

AKBP Paulus Palamba mengatakan, total ada tiga adegan dalam rekonstruksi ini yang menggambarkan peran atau apa yang dilakukan oleh tersangka.

"Adegan mulai dari tersangka saat menjaga korban, kemudian melakukan penganiayaan terhadap korban sampai dia (tersangka) tinggalkan, dan dia membawa korban sudah dalam keadaan meninggal dunia ke rumah sakit," jelas Paulus.

Baca juga: Emosi Anak Diomeli Ayah Baca Doa Buka Puasa Terlalu Cepat, Berujung Lempar Kursi, Polisi Bertindak

Diketahui, penganiayaan terjadi pada Senin (6/2/2023) sore, di rumah tersangka.

Tersangka tega menganiaya anak kandungnya tersebut hingga meninggal dunia hanya karena merasa terganggu oleh tangisan korban saat dirinya bermain game online di handphone.

Tersangka ditangkap petugas beberapa jam usai kejadian di rumah sakit.

Kasus ini dalam penanganan lebih lanjut oleh penyidik Subdit IV Renakta Dit Reskrimum Polda Sulut.

Dengan adanya peristiwa ini, Paulus mengimbau warga masyarakat terlebih para orangtua agar menyayangi dan menjaga anak-anak dengan baik.

"Anak-anak agar dijaga, jangan dibiarkan karena anak-anak juga dilindungi oleh undang-undang. Jadi saya harapkan, sebagai orangtua atau siapapun, kita harus menjaga anak-anak. Jangan kita menjadikan anak-anak sebagai sasaran kemarahan," imbaunya.

Berita viral lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com

Berita Terkini