Kelenjar tiroid menghasilkan hormon T3 dan T4 yang membantu mengatur metabolisme.
Hipotiroidisme, atau dikenal sebagai tiroid yang kurang aktif adalah suatu kondisi dimana kelenjar tiroid tidak menghasilkan cukup hormon.
Hal ini dapat memperlambat metabolisme, sehingga tubuh Anda membakar kalori dengan lebih lambat.
Kebanyakan kasus hipotiroid terjadi pada wanita.
Gejala lain hipotiroid, selain kenaikan berat badan, adalah:
- Kelelahan
- Sensitif terhadap dingin
- Sembelit
- Kulit kering
- Wajah bengkak
- Suara serak
- Nyeri otot dan otot terasa kaku
- Kadar kolesterol tinggi
Fungsi tiroid yang kurang aktif, terkadang bisa disebabkan oleh kekurangan beberapa jenis nutrisi seperti yodium, selenium, zat besi, zinc atau seng dan tembaga.
Mengonsumsi sumber makanan yang sarat mineral, misalnya kacang-kacangan dan ikan, akan sangat membantu.
Pada kasus yang ekstrim, mungkin diperlukan terapi hormon.
3. Leptin
Ini adalah hormon yang memberi tahu otak ketika perut Anda sudah penuh.
Jumlah leptin yang tepat, akan membuat nafsu makan Anda terkontrol.
Tapi jika terlalu banyak, akan mengurangi sensitivitas reseptor pada sel-sel Anda.
Akibatnya, Anda makan lebih dari yang Anda butuhkan untuk karena otak tidak menerima sinyal kenyang dari hormon ini.
Mengurangi konsumsi gula akan membantu menjaga kadar leptin tetap seimbang.
Baca juga: Lemak Tubuh Lebih Cepat Dibakar Lewat HIIT atau LIIT? Olahraga Peneman Menu Diet Perlu Diketahui
4. Ghrelin