Di pengujung jabatan menteri berakhir, pada tahun 2014 dan 2019, Cak Imin secara aklamasi terpilih sebagai Ketua Umum PKB.
Karena Cak Imin dianggap berhasil menaikkan suara Pemilu PKB pada tahun 2014 dan juga Pemilu 2019 dengan menjadi parpol pendukung Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Cak Imin awalnya memutuskan bahwa PKB berkoalisi dengan Partai Gerindra untuk mengusung Prabowo Subianto di Pemilu Presiden (PIlpres) 2024 mendatang dalam Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).
Namun saat Partai Golkar dan PAN bergabung pada pekan lalu dan koalisi diubah menjadi Koalisi Indonesia Maju, Cak Imin memutuskan untuk menjadi bakal calon wakil presiden (cawapres) Koalisi Perubahan mendampingi calon presiden (capres) Anies Baswedan. Keputusan Cak Imin ini secara otomatis mengubah peta koalisi Pilpres 2024.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com
---
Berita Jatim dan Berita Viral lainnya
Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com