Darurat Longsor dan Banjir, Belasan Titik Bencana di Kota Batu, Akses Coban Talun Ditutup Sementara

Ringkasan Berita:

• Kondisi Cuaca: Hujan deras intensitas tinggi di Kota Batu memicu bencana hidrometeorologi.
• Dampak Terparah: Longsor di Jalan menuju Coban Talun menyebabkan dua warung rusak berat dan wisata ditutup sementara.

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Dya Ayu

TRIBUNJATIM.COM, BATU - Beberapa hari belakangan ini Kota Batu selalu diguyur hujan sejak siang hari hingga sore dengan intensitas tinggi.

Akibatnya kejadian mulai dari tanah longsor hingga banjir luapan air bercampur lumpur mewarnai Kota Batu akhir-akhir ini.

Seperti halnya di Jalan Raya Sumbergondo, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu pada Minggu (2/11/2025) lalu terjadi dinding penahan drainase dan penahan jalan ambrol akibat hujan.

Baca juga: Diduga Terpeleset Saat Jalan Pagi, Nenek Ditemukan Tewas dengan Luka di Kepala di Sungai Kota Batu

Material dari runtuhan menutup saluran drainase sehingga aliran air menjadi tersumbat. Kondisi ini dikhawatirkan dapat menyebabkan air menggerus badan jalan apabila hujan kembali turun dengan intensitas tinggi.

Sehari berselang, tepatnya pada Senin (3/11/2025) lalu terjadi luapan air dan membanjiri rumah warga di Jalan Welirang Desa Tulungrejo, Kecamatan Bumiaji.

“Karena hujan deras sehingga mengakibatkan gorong-gorong tidak mampu menampung debit air yang tinggi akibat adanya sumbatan material pada saluran tersebut,” kata Plt Kalaksa BPBD Kota Batu, Suwoko, Rabu (5/11/2025).

Warga Khawatir Banjir Susulan

Sementara luapan air yang masuk rumah warga membuat pemilik rumah kebingunan mengamankan barang-barang.

“Sejumlah perabotan basah. Air kemarin juga masuk kamar. Sekarang kalau hujan deras agak khawatir air meluap lag,” ujar warga terdampak, Ngateno.

Kejadian lain yang terjadi pada Senin (3/11/2025) di Jalan Tembusan Desa Wonorejo dan Desa Tulungrejo, Kecamatan Bumiaji yakni plengsengan non teknis mengalami longsor dan sebuah pohon tumbang.

Material longsoran menutup sebagian aliran Sungai Paron, yang mengakibatkan aliran air terhambat. Selain itu pohon yang tumbang juga memutus kabel PJU dan pipa air milik warga Dusun Junggo.

Longsoran tersebut memiliki dimensi panjang sekitar 10 meter, lebar 4 meter, dan tinggi 20 meter.

Longsor juga terjadi di Dusun Kekep, Desa Tulungrejo, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu. Plengsengan non teknis longsor dan material longsoran menimpa rumah warga.

Baca juga: Senin Kelabu di Kota Batu, 2 Kecelakaan Fatal Akibat Kelalaian Manusia, Libatkan Truk dan Motor

“Petugas bersama warga sekitar telah melakukan penanganan sementara untuk mencegah longsor susulan dan memastikan kondisi di sekitar lokasi tetap aman,” jelas Suwoko.

Longsor juga terjadi di jalan menuju air terjun Wisata Coban Talun Desa Tulungrejo di hari Senin (3/11/2025). Diguyur hujan seharian dan kondisi jenuhnya tanah di lereng sepanjang jalan ke air terjun Coban Talun menyebabkan terjadinya tanah longsor yang menutup akses jalan.