Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Jembatan Penghubung Bojonegoro-Lamongan Ambruk Tergerus Luapan Air Sungai Semar Mendem

Jembatan penghubung antara Kabupaten Bojonegoro dan Kabupaten Lamongan ambruk tergerus luapan Sungai Semar Mendem

Penulis: Misbahul Munir | Editor: Samsul Arifin
TribunJatim.com/Misbahul Munir
JEMBATAN PUTUS - Petugas BPBD Bojonegoro saat asisment jembatan yang menjadi penghubung warga di dua wilayah yakni warga di Desa Kendung, Kecamatan Kedungadem, Bojonegoro dan warga Desa Talunrejo, Kecamatan Bluluk, Lamongan itu rusak parah hingga tidak bisa dilalui. 
Ringkasan Berita:
  • Luapan Sungai Semar Mendem menggerus jembatan penghubung Bojonegoro–Lamongan hingga ambruk.
  • Jembatan sepanjang 20 meter amblas sedalam 8 meter, akses warga dua desa terputus.
  • BPBD rekomendasikan penutupan jembatan dan laporan resmi untuk tindak lanjut perbaikan.

Laporan Wartawan Tribunjatim Network Misbahul Munir

TRIBUNJATIM.COM, BOJONEGORO - Tergerus luapan Sungai Semar Mendem Jembatan penghubung antara Kabupaten Bojonegoro dan Kabupaten Lamongan ambruk.

Jembatan yang menjadi penghubung warga di dua wilayah yakni warga di Desa Kendung, Kecamatan Kedungadem, Bojonegoro dan warga Desa Talunrejo, Kecamatan Bluluk, Lamongan itu rusak parah hingga tidak bisa dilalui.

Derasnya aliran sungai yang meluap itu, menggerus struktur jembatan, terutama pada bagian sayap penyangga hingga akhirnya ambruk dan memutus akses warga didua wilayah.

Kepala Pelaksana BPBD Bojonegoro, Heru Wicaksono membenarkan ambruknya jembatan itu, menurutnya kejadian itu sudah dilaporkan dan langsung dilakukan asisment dilokasi.

"Informasi dari Pemdes telah terjadi jembatan putus akibat hujan deras yang menyebakan naik turunnya air sungai semar mendem yang mengakibatkan sayap jembatan tergerus dan mengakibatkan jembatan putus," ujar Heru, jum'at (21/11/2025).

Baca juga: Kecelakaan di Bojonegoro, Pemotor Yamaha Vixion Tewas Tabrak Pantat Truk Tronton Berhenti di Jalan

Hasil Asesmen BPBD

Hasil asisment, menunjukkan konstruksi jembatan sepanjang 20 meter itu amblas sedalam 8 meter.

Alhasil lanjut Heru, pihaknya merekomendasikan agar jembatan tersebut untuk ditutup. Sebab tidak memungkinkan dilalui baik kendaraan roda dua, empat, maupun pejalan kaki.

Baca juga: Jembatan Penghubung Desa Lamongan-Bojonegoro Ambruk Diterjang Banjir, Warga Godog Harus Memutar 5 Km

"Jembatan longsor menyebabkan akses warga di Desa Kendung Kecamatan Kedungadem Kabupaten Bojonegoro dan Desa Talunrejo Kecamatan Bluluk Kabupaten Lamongan terputus," tambahnya.

Petugas kemudian memberikan rekomendasi kepada pemerintah desa agar segera membuat laporan resmi kepada Bupati Bojonegoro dengan tembusan kepada BPBD dan Dinas PU Bina Marga sebagai tindak lanjut penanganan infrastruktur.

Saat ini, dilokasi juga telah dipasang garis peringatan dan papan himbauan agar warga tidak melalui jembatan tersebut. 

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved