Kepala BPPKAD dan DLH Ponorogo Pensiun, Kini Dipimpin Plt, Berikut Sosoknya

Poin Penting : 

• Kepala Badan Pendapatan, Pengelolaan Keuangan, dan Aset Daerah (BPPKAD) dan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Ponorogo pensiun, kini dipimpin pelaksana tugas atau Plt
• Sriyono yang merupakan sekretaris BPPKAD ditunjuk menjadi Plt kepala BPPKAD.
• Plt Kepala DLH adalah Jamus Kunto Purnomo yang merupakan Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan Kawasan Pemukiman (DPUPKP)

Laporan Wartawan Tribunjatim.com, Pramita Kusumaningrum 

TRIBUNJATIM.COM, PONOROGO - Dua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Ponorogo ditinggalkan pensiun kepalanya.

Adalah Badan Pendapatan, Pengelolaan Keuangan, dan Aset Daerah (BPPKAD) dan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) yang ditinggal oleh Kepala OPD-nya karena pensiun.

Saat ini, kedua OPD itu dipimpin oleh Plt (Pelaksana Tugas). Sriyono yang merupakan sekretaris BPPKAD ditunjuk menjadi Plt kepala BPPKAD.

“Plt BPPKAD dipegang oleh Drs. Sriyono yang merupakan Sekretaris BPPKAD. Pak Marno (Kepala BPPKAD yang pensiun) per 31 Agustus 2025 pensiun,” ungkap Sekretaris Daerah (Sekda) Ponorogo, Agus Pramono, Kamis (4/9/2025).

Dia menjelaskan penunjukan Sriyono sebagai Plt BPPKAD bukan tanpa sebab. Menurutnya BPPKAD merupakan OPD yang sangat urgent, sehingga harus orang yang berkompeten yang ditunjuk.

Baca juga: Pemkab Ponorogo Gelar Seleksi Terbuka Direktur dan Dewan Pengawas di Perumda Sari Gunung

“Ya, keuangan itu kan 1 badan yang sangat, sangat ya, sangat, sangat urgent. Sangat penting ya artinya yang meneruskan yang memegang sementara ini harus dipegang orang yang paham tentang mekanisme keuangan,” katanya.

Sementara, Agus menyatakan bahwa Plt Kepala DLH adalah Jamus Kunto Purnomo yang merupakan Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan Kawasan Pemukiman (DPUPKP).

Sebelumnya, kata Agus, Plt Kepala DLH dipegang oleh Marjono yang juga Sekretaris DLH. Per 31 Agustus 2025 lalu, Marjono pensiun.

“Yang Plt (Pelaksana Tugas) DLH (Dinas Lingkungan Hidup) dipegang oleh Jamus Kunto Purnomo yang juga Kepala DPUPKP (Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan Kawasan Pemukiman),” urainya.

“Dipegang pak Jamus karena dirasa pak Jamus bisa menyelesaikan permasalahan sampah,” tambah mantan Kepala Dinas di Pemkab Madiun ini.

Ketika ditanya, keduanya sampai kapan ditempatkan sebagai Plt? Agus belum menjawab secara pasti.

Menurutnya, bahwa hal ini terkait dengan mutasi. “Nah mutasi kapan, monggoh ditanya ke Pak Bupati. Yang jelas sudah siap semua,” pungkasnya.