Polisi Lakukan Olah TKP Pencurian di SDN 01 Tempeh Lumajang, Sejumlah Elektronik Dikabarkan Hilang

Poin Penting:

• Polisi benarkan kejadian pencurian di SDN 01 Tempeh Tengah, Kabupaten Lumajang.
• Petugas telah mendatangi lokasi SDN 01 Tempeh untuk melakukan olah tempat kejadian perkara.
• Petugas akan melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap kasus ini. 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Erwin Wicaksono

TRIBUNJATIM.COM, LUMAJANG - Kasi Pidm Sihumas Polres Lumajang, Ipda Untoro Abimanyu mengkonfirmasi pihak Polres Lumajang lewat Polsek Tempeh telah menerima laporan terkait dugaan peristiwa pencurian yang terjadi di SDN 01 Tempeh Tengah, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Rabu (10/9/2025).

"Benar, ada peristiwa tersebut dan pihak dari sekolah yakni SDN 01 Tempeh Lumajang kami konfirmasi sudah melapor ke pihak kepolisian Polsek Tempeh," ujar Untoro ketika dikonfirmasi. 

Untoro menambahkan, petugas telah mendatangi lokasi SDN 01 Tempeh untuk melakukan olah tempat kejadian perkara. 

"Sementara untuk kerugiannya akibat pencurian tersebut masih kami dalami. Informasinya sejumlah alat elektronik yang hilang, nah untuk jumlah pastinya ini berapa kami masih dalami," Ungkap Untoro. 

Untoro menegaskan, petugas akan melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap kasus ini. 

"Kalau yang di TK juga informasinya kami masih dalami dan melakukan penyelidikan lebih lanjut," tandas Untoro. 

Sebelumnya, diberitakan sebuah video amatir yang memperlihatkan kondisi ruangan di SD Negeri 01 Tempeh Tengah, Kecamatan Tempeh, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, berantakan usai disatroni maling, Rabu (10/9/2025).

Video tersebut tersebar di pesan berantai WhatsApp (WA). 

Sejumlah barang elektronik yang digunakan untuk menunjang kegiatan belajar mengajar dikabarkan raib digondol maling. 

Baca juga: Modus Komplotan Maling Gasak Motor di Surabaya, Telah Beraksi di 9 TKP, Diciduk Polisi di Rumah Kos

Kejadian tersebut diduga terjadi pada waktu usai subuh atau dini hari.

Ruangan kepala SD tersebut juga diacak-acak oleh maling. 

Diduga maling dapat memasuki ruangan guru dan kepala sekolah dengan membobol pintu dengan sebuah alat.

Informasi menyebutkan jika kejadian pencurian tersebut juga dialami sekolah Taman Kanak-kanak (TK) yang berada di sebelah SDN 01 Tempeh Tengah.