Ponpes Al Khoziny Sidoarjo Ambruk
Jejak Proses Pembangunan Ponpes Al Khoziny dari Tahun ke Tahun, Dinilai Warganet Cukup Aneh
Jejak digital proses pembangunan Ponpes Al Khoziny yang ambruk dari tahun ke tahun belakangan ramai disoroti, rangka bangunan jadi sorotan
Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
Kondisi ini membuat proses evakuasi korban sangat sulit dilakukan.

Bangunan Terkoneksi dengan Gedung Sekitar
Muji menambahkan, bangunan musala ternyata memiliki keterhubungan dengan gedung-gedung lain di sekitarnya.
“Jadi ada sebagian elemen-elemen struktur yang mencantol, berhubungan, join, konek dengan beberapa gedung di sebelahnya,” katanya.
Meski demikian, ia menegaskan keruntuhan tidak sampai menarik bangunan lain secara keras.
“Alhamdulillah tidak sampai tertarik dengan keras sehingga langsung putus, tetapi ada yang bersandar ke gedung sebelah duduk di sisi hijau selatan,” terangnya.
Baca juga: Sosok Rafi Catur, Korban Tewas Ponpes Al Khoziny Sidoarjo yang Sempat Ditentang Mondok oleh Keluarga
Risiko pada Proses Evakuasi
Kondisi mushala yang runtuh dan terhubung ke bangunan lain membuat tim evakuasi harus bekerja ekstra hati-hati.
“Ini menjadi konsen kita jangan sampai pada saat kita melakukan apabila pergerakan atau pengambilan struktur ini harus diamankan jangan sampai berdampak pada gedung sebelah,” jelas Muji.
Petugas SAR gabungan bersama ahli struktur terus berusaha mengevakuasi korban dengan berbagai teknik, termasuk melalui celah gorong-gorong dan jalur sempit yang sulit dijangkau.
“Kita masih fokus evakuasi korban. Kita tetap komando Basarnas baik itu lewat gorong-gorong, baik itu sesuatu yang sangat sulit mencapai korban, tapi kita akan bantu bila ada pertimbangan teknis akan kita sampaikan,” pungkasnya.
Berdasarkan analisis tim SAR gabungan dan pakar ITS, ambruknya mushala Ponpes Al Khoziny dipicu oleh kegagalan konstruksi yang tidak mampu menahan beban sesuai kapasitasnya.
Keterhubungan struktur mushala dengan bangunan lain turut memperumit kondisi pasca-runtuh, baik dari sisi teknis maupun evakuasi.

Tidak lagi ditemukan tanda kehidupan
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyampaikan tidak ada lagi ditemukan tanda-tanda kehidupan dalam proses evakuasi korban ambruknya musala pondok pesantren (Ponpes) Al Khoziny, Sidoarjo.
Ponpes Al Khoziny
Sidoarjo
ambruknya mushala Ponpes Al Khoziny
Google Maps
Multiangle
meaningful
TribunJatim.com
berita viral
Korban Meninggal Ponpes Al Khoziny Sidoarjo Jadi 9 Orang, Diduga Lebih 50 Masih Tertimbun |
![]() |
---|
Korban Meninggal Ponpes Al Khoziny Sidoarjo Jadi 8 Orang, Jenazah Kembali Ditemukan di Tempat Wudu |
![]() |
---|
Tragedi di Ponpes Al Khoziny, Imbauan PWNU pada Pesantren di Jatim hingga Malaysia Gelar Salat Ghaib |
![]() |
---|
2 Korban Ambruknya Musala Ponpes Al Khoziny Sidoarjo Dievakuasi dari Tempat Wudu di Bawah Reruntuhan |
![]() |
---|
3 Jenazah Korban Robohnya Musala Ponpes Al Khoziny Dibawa ke Posko DVI RS Bhayangkara Surabaya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.