Dua Abad Berdiri, Ponpes Bahrul Ulum Wariskan Daya Juang, Sholawat Kolosal Jadi Puncak Perayaan
Peringatan dua abad Pondok Pesantren Bahrul Ulum, Tambakberas, Jombang, berlangsung penuh khidmat dan semangat perjuangan.
Penulis: Anggit Puji Widodo | Editor: Sudarma Adi
Poin penting:
- Acara: Peringatan Dua Abad (200 Tahun) Pondok Pesantren Bahrul Ulum, Tambakberas.
- Moto Perayaan: Mewariskan Daya Juang, Berhikmat Membangun Peradaban.
- Acara Puncak: Sholawat Kolosal Kidung Tresno (Gaya Santri Gen Z).
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Anggit Pujie Widodo
TRIBUNJATIM.COM, JOMBANG - Peringatan dua abad Pondok Pesantren Bahrul Ulum, Tambakberas, Jombang, berlangsung penuh khidmat dan semangat perjuangan.
Ketua Panitia Peringatan 2 Abad, KH. M. Sholahul Am Notobuwono atau Gus Aam dalam sambutannya menegaskan bahwa pesantren yang berdiri sejak dua abad lalu ini tidak hanya mewariskan ilmu, tetapi juga daya juang yang menjadi fondasi membangun peradaban bangsa.
“Moto dua abad Bahrul Ulum adalah Mewariskan Daya Juang, Berhikmat Membangun Peradaban. Ini bukan sekadar slogan, tetapi cermin sejarah panjang perjuangan para masyayikh dan santri Tambakberas,” ucap Gus Aam di hadapan ribuan santri dan masyarakat yang memadati acara Sholawat Kolosal Kidung Tresno yang digelar di Halaman GSG K.H Hasbullah Said pada Kamis (23/10/2025) malam.
Baca juga: Poster Bertuliskan Hukuman Mati Warnai Halaman PN Jombang Jelang Vonis Kasus Pembunuhan Siswi SMA
Gus Aam menuturkan, semangat juang para pendiri Bahrul Ulum seperti KH Abdul Wahab Chasbullah dan KH Bisri Syansuri harus menjadi teladan bagi generasi santri saat ini.
“Mereka adalah pejuang tangguh, tidak mudah menyerah dalam menghadapi tantangan. Nilai itulah yang terus diwariskan melalui rutinitas pesantren mulai dari disiplin ibadah, wiridan, hingga tanggung jawab belajar,” ujarnya melanjutkan.
Ia juga mengapresiasi seluruh panitia, pengasuh, dan masyarakat Tambakberas yang bekerja keras menyukseskan seluruh rangkaian acara dua abad, meski sempat diguyur hujan deras.
“Alhamdulillah, seluruh kegiatan berjalan lancar. Ini bukti bahwa semangat juang para santri Tambakberas masih menyala. Bahkan ibu-ibu juga ikut semangat sejak pagi hari,” ungkapnya.
Menurutnya, pesantren bukan hanya tempat belajar kitab, tetapi juga tempat menempa karakter pantang menyerah.
“Santri Tambakberas harus menjadi the next fighter, para petarung tangguh yang siap menaklukkan tantangan zaman. Daya juang inilah yang akan membawa kita berperan di dunia masing-masing,” tegas Gus Aam.
Sementara itu, Ketua Umum Yayasan Pondok Pesantren Bahrul Ulum, dr. KH Muhammad Wafiyul Ahdi Amanillah atau Gus Wafi, menyampaikan rasa haru sekaligus bangga atas terselenggaranya peringatan dua abad dengan penuh kreativitas dan semangat kebersamaan.
“Saya sangat merinding melihat konsep Sholawat Kolosal Kidung Tresno. Ini gaya santri Gen Z yang luar biasa. Kreatif, energik, dan tetap berakar pada nilai-nilai pesantren,” ujarnya saat dikonfirmasi terpisah pada Jumat (24/10/2025).
Gus Wafi melanjutkan, terdapat lima nilai utama yang menjadi rahasia panjangnya eksistensi Pondok Pesantren Bahrul Ulum hingga mencapai usia 200 tahun.
“Pertama, nilai cinta tanah air sudah mendarah daging, karena para pendiri Bahrul Ulum adalah pejuang kemerdekaan. Kedua, cinta ilmu dan semangat belajar yang istiqamah. Ketiga, rasa persaudaraan antar-santri yang kuat, meskipun mereka tersebar di 52 ribath," katanya.
Baca juga: Komnas PA Jatim Desak Polisi segera Tetapkan Tersangka Kasus Dugaan Pelecehan Siswi SMA di Jombang
Peringatan dua abad
Pondok Pesantren Bahrul Ulum
KH. M. Sholahul Am Notobuwono
membangun peradaban bangsa
Sholawat Kolosal Kidung Tresno
Jombang
Ponpes Bahrul Ulum
TribunJatim.com
| Beasiswa Pemuda Tangguh 2026, Kuota Berlipat Ganda, UKT Maksimal Rp2,5 Juta & Uang Penunjang Dihapus |
|
|---|
| Granostic Pain Clinic Hadir di Surabaya, Tangani Berbagai Nyeri tanpa Perlu Rawat Inap |
|
|---|
| Ojol di Lamongan Mengeluh Motor Tiba-tiba Mati Usai Isi Pertalite, Penjualan Pertamax di SPBU Naik |
|
|---|
| Bupati Syok Rica Bocah 12 Tahun Rawat Ayah Lumpuh Bukannya Sekolah, Pemerintah Langsung Turun |
|
|---|
| Praktik Judi Online, Pinjol Ilegal dan Sound Horeg Resmi Masuk Pembahasan DPRD Jatim |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.