Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Viral Keluhan Warga Soal Motor Brebet dan Mogok Usai Isi Pertalite, Polisi Tunggu Laporan Korban

Pengendara motor di Malang, mengeluhkan motor brebet (tersendat) lalu mogok, usai isi Pertalite. Bahkan pembahasan Pertalite menjadi viral di medsos.

Penulis: Kukuh Kurniawan | Editor: Dwi Prastika
Tribun Jatim Network/Willy Abraham
ILUSTRASI SPBU (Arsip) - Suasana pengisian BBM di SPBU Pertamina 54.611.04 di Jalan Veteran, Kecamatan Kebomas, Kabupaten Gresik, Rabu (5/3/2025). Pengendara motor di Malang, Jawa Timur, mengeluhkan motor brebet (tersendat) lalu mogok, usai isi Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalite. 

"Dalam pelaporan itu, konsumen harus menunjukkan bukti transaksi atau struk pembelian BBM," jelasnya.

Selanjutnya, petugas SPBU akan mengarahkan konsumen untuk mengisi Form Pengaduan.

Formulir ini digunakan untuk mencatat kronologi kejadian serta kondisi kendaraan yang dikeluhkan.

Kemudian, konsumen diminta memberikan data diri dan kontak yang dapat dihubungi untuk proses tindak lanjut.

Setelah laporan itu dibuat, pihak pengelola SPBU akan meneruskan laporan resmi tersebut kepada Pertamina Patra Niaga wilayah terkait untuk ditindaklanjuti.

Baca juga: 2 Laporan Motor Brebet Usai Isi Pertalite di Malang, Pertamina Lakukan Pergantian atau Perbaikan

Apabila dari laporan itu ditemukan indikasi kerusakan kendaraan akibat BBM yang bermasalah, konsumen akan diarahkan ke bengkel resmi yang telah ditunjuk oleh Pertamina.

"Jadi, konsumen akan diarahkan ke bengkel resmi untuk dilakukan pemeriksaan dan penanganan lebih lanjut. Terkait biaya perbaikan, akan ditanggung oleh Pertamina," tambahnya.

Sejauh ini, pihaknya telah menerima dua laporan resmi dari masyarakat terkait keluhan motor mogok usai mengisi Pertalite di SPBU.

"Untuk wilayah Malang, kami telah menerima dua laporan. Yaitu di SPBU 51.651.16 Jalan Raya Langsep Sukun dengan satu konsumen motornya masuk bengkel lalu selanjutnya di SPBU 54.651.10 Jalan Raya Mondoroko Kecamatan Singosari Kabupaten Malang dengan keluhan filternya kotor," bebernya.

Terkait laporan resmi tersebut, pihaknya telah melakukan penggantian atau perbaikan terhadap kendaraan yang rusak. Tentunya, melalui mekanisme yang ada.

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved