Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Nasib Guru Matematika Injak Murid Tidur Kini Dipolisikan, Wali Murid: Sampai Sekarang Sakit Punggung

Kondisi siswa diinjak guru Matematika kini mengalami kejang-kejang. Dilaporkan keluarga wali murid ke polisi.

Editor: Hefty Suud
KOLASE Instagram/@ndorobeii_
GURU INJAK SISWA - (foto kiri) Kepala SMA Negeri Cepogo, Djoko Heriyanto, saat ditemui Rabu (10/9/2025) tak membantah kejadian guru injak siswa tidur saat jam pelajaran. (foto kanan) Ilustrasi siswa SMA untuk kabar kondisi siswa diinjak guru mengalami sakit pinggang tak kunjung usai, Guru H dilaporkan ke polisi. 

Pihak sekolah juga tidak menampik insiden itu.

Wakil Kepala SMAN 1 Cepogo, Syamsudin, mengakui memang ada tiga siswa yang diinjak.

 “Dua siswa kembali mengikuti pelajaran, sedangkan satu siswa mengaku kesakitan hingga menangis. Setelah itu dibawa ke tukang urut,” jelasnya.

Peristiwa ini membuat puluhan anggota keluarga korban mendatangi sekolah.

Mereka mendesak agar guru maupun pihak sekolah bertanggung jawab penuh agar kejadian serupa tidak terulang.

Baca juga: Guru SMP yang Digerebek Warga Diduga Selingkuh, Ngaku Cuma Antar Makanan: Hanya Bertamu

Kini, guru Matematika SMAN 1 Cepogo, Boyolali, berinisial H, yang diduga menginjak muridnya hingga kesakitan dinonaktifkan sementara dari kegiatan mengajar.

Keputusan nasib guru tersebut selanjutnya diserahkan ke Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jawa Tengah.

Plh Kepala Cabang Dinas V Jawa Tengah, Indah Kumalasari, mengatakan sementara ini guru tersebut tidak mengajar.

“Enggak, sudah enggak [mengajar]. Sampai keputusan keluar [dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jateng],”tandasnya.

KELUARGA LAPOR POLISI - Keluarga korban, Nanang Setiyono, melaporkan guru SMAN 1 Cepogo, Boyolali, Kamis (11/9/2025). Nanang tak terima karena adiknya berinisial Y tak kunjung sembuh seusai mendapat kekerasan fisik berupa diinjak sang guru.
KELUARGA LAPOR POLISI - Keluarga korban, Nanang Setiyono, melaporkan guru SMAN 1 Cepogo, Boyolali, Kamis (11/9/2025). Nanang tak terima karena adiknya berinisial Y tak kunjung sembuh seusai mendapat kekerasan fisik berupa diinjak sang guru. (TRIBUN JATENG/Ardianti Woro Seto)

Sebelumnya Pelaksana Tugas (Plt) Kepala SMA Negeri Cepogo, Djoko Heriyanto, membenarkan dugaan kekerasan tersebut.

Ia menyampaikan permohonan maaf atas insiden yang terjadi dan menegaskan bahwa tindakan guru tersebut tidak sesuai dengan kebijakan sekolah.

"Itu di luar kebijakan kami. Artinya tidak pernah ada aturan tindakan hukuman terhadap siswa dengan cara kekerasan," kata Djoko.

Djoko menjelaskan, peristiwa itu terjadi pada Rabu, 27 Agustus 2025.

Saat itu, tiga siswa ditemukan tidur tengkurap di lantai kelas.

Baca juga: Sosok Nasaruddin Umar, Menteri Agama Minta Maaf Bandingkan Guru dan Pedagang: Profesi Mulia

Ketika dibangunkan, mereka tidak segera merespons.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved