Berita Vira
SPPG Akui Salah soal Menu MBG Ikan Hiu Goreng, BGN Sebut Kerarifan Lokal: karena di Sana Banyak
Menu ikan hiu goreng dalam menu Makan Bergizi Gratis (MBG) di Ketapang, Kalimantan Barat membuat puluhan siswa dan guru keracunan.
Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM - Menu ikan hiu goreng dalam menu Makan Bergizi Gratis (MBG) di Ketapang, Kalimantan Barat membuat puluhan siswa dan guru keracunan.
Sebanyak 24 siswa dan seorang guru SDN 12 Benua Kayong, Ketapang, mengalami mual, muntah, serta sakit perut usai menyantap menu ikan hiu goreng.
Kepala Dinas Kesehatan Ketapang, Feria Kowira, mengonfirmasi bahwa delapan pasien tambahan masuk rumah sakit pada Selasa malam sehingga total korban bertambah.
“Total yang ditangani menjadi 25 orang,” kata Feria di RSUD dr. Agoesdjam, melansir dari Kompas.com.
Dari jumlah tersebut, 22 pasien telah pulih dan dipulangkan, sementara tiga masih dirawat.
Biaya perawatan seluruh korban ditanggung pemerintah daerah.
Kepala Regional MBG Kalbar, Agus Kurniawi, menyebut kejadian ini sebagai bentuk kelalaian dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Mulia Kerta.
“Soal menu ikan hiu, itu murni kesalahan dan keteledoran dari SPPG kami. Mereka tidak teliti memilih menu. Ikan hiu itu dibeli dari TPI Rangga Sentap, produk lokal,” ujarnya.
Agus menegaskan ikan hiu tidak semestinya disajikan untuk anak sekolah. Selain jarang dikonsumsi, ada potensi kandungan zat berbahaya seperti merkuri.
“Harusnya menu yang dipilih itu yang digemari siswa. Anak-anak jarang sekali mengonsumsi ikan hiu. Bisa saja ikan hiu ini memiliki kandungan merkuri. Itu yang sangat saya sesalkan,” tambahnya.
Ia juga menyatakan, jika investigasi membuktikan bahwa makanan dari dapur tersebut menjadi penyebab keracunan, SPPG Mulia Kerta akan ditutup permanen.
Baca juga: Rp 335 Triliun Digelontorkan untuk MBG, Tapi Kasus Keracunan Siswa Terus Terjadi, Pengamat: Regulasi
Sementara itu, Wakil Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Nanik S Deyang menyebutkan, hiu goreng menjadi menu dalam program MBG di Ketapang karena sesuai dengan kearifan lokal.
“Jadi sebetulnya begini, menu apapun itu kan karena judulnya kearifan lokal. Jadi apa yang menjadi kearifan lokal, ya kita gunakan,” kata Nanik di Cibubur, Jakarta, Kamis (25/9/2025).
Nanik menyebutkan, menu ikan hiu goreng baru diberikan dua kali di sekolah tersebut.
Ia menuturkan, ikan hiu adalah makanan yang biasa dikonsumsi di Ketapang, harganya juga tidak semahal di Jakarta.
ikan hiu goreng
Makan Bergizi Gratis (MBG)
Ketapang
Kalimantan Barat
meaningful
SDN 12 Benua Kayong
keracunan
berita viral
TribunJatim.com
Tribun Jatim
| Hotel Kaget Ditagih Royalti Rp 4,4 Juta karena Putar Murotal dan Instrumen, Asosiasi: Seolah Utang |
|
|---|
| Perjuangan Siswa SD di Perbatasan, Bangun Jam 4 Pagi, Orang Tuanya Bekerja di Kebun Sawit Malaysia |
|
|---|
| Daftar Masalah yang Dibuat Juladi hingga Diusir Warga, Ketua RT Angkat Tangan |
|
|---|
| Warga Kesal Rumahnya Dilempari Batu karena Tak Beri Sumbangan Perbaikan Jembatan: Apa Salahku? |
|
|---|
| Rayyanza Bakal Dibawa ke Barak Militer, Dilarang iPad, Putra Raffi Ahmad: Kang Dedi Kapan ke Rumah? |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.