Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Warga Sembelih Anjing Rabies yang Gigit Pemiliknya hingga Tewas Lalu Makan Dagingnya Ramai-ramai

Heboh kasus pria tewas setelah digigit anjing peliharaannya. Pria itu kemudian dinyatakan positif terinfeksi virus rabies.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Ani Susanti
Tangkap Layar Facebook via Pos-Kupang.com - KOMPAS.com/FITRI R
DIGIGIT ANJING RABIES - Pria berinsial SB (38), asal Kampung Uwu, Desa Wejang Mawe, Kecamatan Lamba Leda Timur, Kabupaten Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), saat menjalani perawatan di RSUD Ruteng sebelum meninggal dunia akibat positif terinfeksi virus rabies setelah digigit anjing peliharaannya dan ilustrasi anjing liar. 

"Pekan depan [Selasa, (28/10/2025)] kita akan lakukan operasi eliminasi secara total terhadap HPR jenis anjing yang berkeliaran tanpa tuan di Desa Wejang Mawe," ujar Rikardus Ronaldo Yasmin, Sabtu.

Ia menambahkan, sudah berkoordinasi dengan petugas kesehatan hewan di kecamatan, kepala desa, serta Babinsa dan Bhabinkamtibmas untuk melakukan penertiban HPR tersebut. 

"Hari Senin (27/10/2025) kita akan keluarkan surat pemberitahuan eliminasi," papar Aldo Yasmin.

"Saya minta semua masyarakat Desa Wejang Mawe atau pun seluruh masyarakat di wilayah Lamba Leda Timur untuk segera tertibkan anjing peliharaan dengan cara diikat atau dikandangkan," tegasnya. 

Camat Aldo menerangkan, operasi ini dilakukan sebagai bentuk menindaklanjuti instruksi bupati sekaligus untuk menekan kasus penyebaran rabies. 

Pertolongan Pertama Gigitan Hewan 

Bila Anda baru saja tergigit hewan peliharaan atau hewan liar, segera lakukan perawatan di bawah ini, melansir dari KlikDokter:

  • Segera cuci luka gigitan atau cakaran hewan dengan sabun dan air mengalir selama 15 menit agar kotoran dan kuman hilang.  
  • Setelah itu, oleskan antiseptik pada luka untuk mencegah infeksi.  
  • Segera pergi ke puskesmas atau rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan dan pemeriksaan lebih lanjut. 
  • Selanjutnya, untuk mencegah infeksi rabies secara efektif, Post-exposure Treatment (PET) harus dilakukan dengan cepat dan tepat.
  • Perawatan PET pada umumnya meliputi penanganan luka, pemberian Human Rabies Immune Globulin (HRIG), serta serangkaian Vaksinasi Anti Rabies (VAR).  
  • Laporkan hewan yang menggigit ke dinas peternakan agar bisa ditindaklanjuti dan dicek kesehatannya.  

Rabies tentu harus dicegah karena sangat berbahaya bagi hewan dan manusia.

Berikut adalah beberapa cara yang bisa Kamu lakukan untuk mencegah virus rabies:  

  1. Berikan vaksin pada hewan peliharaan. Vaksinasi adalah langkah penting pencegahan rabies. Pastikan hewan peliharaanmu mendapatkan vaksinasi rabies secara teratur dengan jadwal yang ditentukan. Jangan lupa, jaga  kebersihan lingkungan hewan peliharaan.
  2. Waspadai gigitan hewan. Jika telah digigit, segera bersihkan luka dengan sabun dan air mengalir untuk menghilangkan kuman. Jangan tunda untuk pergi ke dokter atau puskesmas untuk mendapatkan penanganan yang tepat.  
  3. Hindari kontak dengan hewan liar yang berpotensi membawa rabies, seperti kelelawar, rubah, rakun, dan serigala. Jangan mendekati hewan yang terlihat sakit atau berperilaku aneh karena mereka dapat saja menularkan virus.  
  4. Jika sudah terpapar rabies, segera cari bantuan medis. Penanganan yang tepat meliputi pembersihan luka, vaksin rabies, dan pemberian imunoglobulin rabies (RIG) untuk melindungi tubuh dari infeksi.  (Baca selengkapnya di sini)

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Halaman 4/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved