Breaking News
Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

20 Tahun Mengabdi Fasial Cuma Penonton saat Ada Seleksi ASN, Guru Madrasah Digaji Rp200 Ribu Sebulan

Faisal, guru madrasah swasta hanya menjadi penonton ketika ada seleksi ASN meski sudah mengabdi 20 tahun. Gaji Rp200 ribu sebulan.

Dok. Fahrun/Tribun Sulbar
GURU MADRASAH DEMO - Sebanyak 500 guru madrasah swasta di Kabupaten Polman, Sulbar gelar aksi unjuk rasa meminta kesempatan yang sama dalam program ASN dan PPPK Guru, Kamis (30/10/2025). Faisal, salah satu guru sudah mengabdi 20 tahun namun hanya jadi penonton ketika ada seleksi ASN. 

Faisal bersama ratusan guru swasta berharap kepada DPRD Polman ikut memperjuangkan aspirasinya.

"Semoga wakil rakyat kita menyampaikan tuntutan kami kepada pemerintah pusat, agar kami juga dapat perhatian yang sama," ungkapnya.

Baca juga: Guru Maya Laporkan Balik Wali Murid yang Menyebutnya Tuduh Anaknya Pakai Narkoba, PGRI: Jadi Korban

500 Guru Swasta Demo

Sebanyak 500 guru madrasah swasta di Kabupaten Polman menggelar aksi unjuk rasa meminta kesempatan yang sama dalam program ASN dan PPPK Guru pada Kamis (30/10/2025).

Massa aksi berkumpul di Masjid Agung Syuhada Polman, baris memanjang di pinggir jalan.

Membentangkan spanduk bertuliskan Persatuan Guru Madrasah Swasta (PGMS) Polman bergerak menggugat.

Mereka menuntut agar diberi kesempatan yang sama dalam rekrutmen ASN dan PPPK Guru.

Aksi demonstrasi besar-besaran ini rencananya akan berlangsung di dua titik kantor.

Mulai dari kantor Kemenag Polman lalu bergegas ke kantor DPRD Polman.

Baca juga: Wali Murid Emosi Anak Ngeluh Sakit Ternyata Dipukul Guru Olahraga, Dikira Tidur, Ngadu ke Polisi

Minta 4 Tuntutan

Pantauan Tribun Sulbar, ratusan massa aksi tampak menutup Jl Andi Depu, Kelurahan Pekkabata, Kecamatan Polewali.

Para koordinator aksi secara bergantian menyampaikan orasinya di depan kantor Kemenag Polman.

Koordinator aksi, Sudirman mengatakan selama ini guru swasta jadi anak tiri dari pemerintah pusat.

"Lantaran kami tidak diberi kesempatan yang sama di seleksi ASN dan PPPK, padahal kami membangun negeri lewat madrasah," ujar Sudirman kepada wartawan.

Dia menyampaikan selama ini guru madrasah swasta tidak terakomodir dalam rekrutmen ASN dan pengangkatan PPPK guru.

Sumber: Tribun sulbar
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved