Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Nyetir Angkot di Pasar, Bahlil Lahadalia Kenang Masa Lalunya 3 Tahun Jadi Sopir: Makan Aja Susah

Bahlil Lahadalia mengatakan, dulu dirinya tak memiliki angkot karena hidupnya sangat sulit.

Penulis: Alga | Editor: Alga W
TikTok
ANGKOT - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, mengemudikan angkot di Terminal Tumburuni, Fakfak, Papua Barat, Minggu (16/11/2025). 

TRIBUNJATIM.COM - Aksi Bahlil Lahadalia menggegerkan Terminal Tumburuni di Kabupaten Fakfak, Papua Barat, pada Minggu (16/11/2025).

Pasalnya, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) tersebut mengemudikan angkot.

Baca juga: Rasnal & Abdul Muis Terima Gaji Rp175 Juta usai Status ASN Diaktifkan Lagi, sempat Diberhentikan

Bahlil Lahadalia tampak mantap memegang setir.

Ia tersenyum lebar sambil bercengkerama dengan warga yang menyaksikan momen tak terduga tersebut.

Diketahui, kedatangan Bahlil Lahadalia ke Kabupaten Fakfak adalah untuk meresmikan Pasar Rakyat Tumburuni.

Selesai acara, Bahlil Lahadalia memilih singgah sejenak ke Terminal Tumburuni, tempat yang menyimpan bagian penting dari perjalanan hidupnya.

Di sinilah ia dulu bekerja sebagai kondektur hingga sopir angkot, bertahun-tahun sebelum dunia pemerintahan membawanya ke kekuasaan di Jakarta.

Para sopir dan kernet yang tengah menunggu penumpang tampak antusias menyambut Bahlil Lahadalia.

Beberapa bahkan mengenali wajah yang dulu pernah ikut menunggu giliran narik di terminal yang sama.

Setelah beberapa menit 'menarik' angkot, Bahlil Lahadalia turun sambil kembali menyalami para sopir dan warga.

Kepada awak media Bahlil Lahadalia mengatakan, dulu dirinya tak memiliki angkot karena hidupnya sangat sulit.

"Dulu enggak punya angkot, boro-boro angkot, makan aja susah," kata Bahlil Lahadalia disambut tawa orang-orang.

Pada 2 Februari 2025 lalu, Bahlil Lahadalia pernah mengisahkan bagaimana masa remajanya di Fakfak ditempa pekerjaan sebagai kernet dan sopir angkot.

"Saya kondektur angkot tiga tahun di terminal," ujar Bahlil Lahadalia, melansir Tribun Jakarta.

"Jadi sopir angkot dua tahun waktu sekolah SMA. Kuliah juga bawa angkot," imbuhnya.

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved