Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Sardiyono Ditandu Tetangga Hendak Berobat ke Rumah Sakit, Bupati Minta Warga Bijaksana Menilai

Sardiyono seorang warga ditandu saat sakit hendak menuju rumah sakit dari Padukuhan Ngrandu.

Penulis: Ignatia | Editor: Ignatia Andra
TribunJateng.com
BUPATI TURUN TANGAN - Bupati Gunungkidul Endah Subekti Kuntariningsih (baju putih) saat 'kepyan' gotong royong di Padukuhan Purwosari, Kalurahan Baleharjo, Wonosari, Rabu (19/11/2025). 

Ringkasan Berita:
  • Sardiyono harus ditandu untuk bisa diantar menuju rumah sakit agar bisa berobat
  • Warga membantu Sardiyono dengan cara ditandu menggunakan kain dan kayu
  • Bupati Gunungkidul akhirnya terjun langsung menginspeksi jalanan akses warga desa, ia mengingatkan warga agar menilai postingan dengan bijak

 

TRIBUNJATIM.COM - Kondisi fisik sakit, Sardiyono juga harus menahannya untuk bisa berobat ke rumah sakit.

Sardiyono yang tangan dan kakinya sudah tidak bisa banyak bergerak itu terpaksa bergantung kepada warga.

Beruntungnya, warga Dukuh Ngrandu punya hati yang lapang dan ringan tangan.

Warga menandu Sardiyono dan tinggalkan harapan pemerintah akan bantu secara cepat.

Kisah Sardiyono yang diabadikan lewat video itu akhirnya viral di media sosial.

Video viral

Video viral menunjukkan warga menandu Sardiyono yang sedang sakit melewati jalanan ekstrem di Padukuhan Ngrandu.

Video tersebut diunggah oleh akun media sosial Instagram ceritagunungkidul dan beritainaja, menampilkan momen ketika warga menandu Sardiyono pada malam hari menggunakan kursi yang diangkat dengan bambu.

Panikem, istri Sardiyono, membenarkan kejadian tersebut.

Ia menjelaskan bahwa suaminya mengalami stroke dan dirawat di rumah sakit pada Selasa (11/11/2025) lalu, dan baru pulang pada Sabtu (15/11/2025) malam.

"Iya itu waktu Sabtu malam kemarin, sepulang dari rumah sakit kan malam hari, sekitar jam 12 an (00.00 WIB)," kata Panikem saat ditemui di rumahnya, Senin (17/11/2025).

Baca juga: Polemik Sengketa Tanah Eigendom Surabaya, Wagub Emil dan Wali Kota Cak Eri Ikut Rapat di DPR RI

Panikem menambahkan, saat menandu suaminya, mereka dibantu oleh warga dan Dukuh Ngrandu.

"Susah mas, jalannya licin kalau hujan tidak bisa turun. Ini (suaminya) kan berat. Sampai 20 an menitlah karena jalannya sulit," ucapnya.

Dari pengamatan Kompas.com dikutip TribunJatim.com, Rabu (19/11/2025), untuk mencapai rumah sederhana keluarga Sardiyono, harus melalui jalan yang cukup ekstrem.

JALAN RUSAK - Ilustrasi ditandu
JALAN RUSAK - Ilustrasi ditandu (Istimewa/TribunJatim.com)

Akses jalan kampung menurun sekitar 45 derajat dengan lebar 1 meter.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved