Berita Viral
Risma Tak Malu Jadi Sopir Truk Malah Sumber Kebahagiaan, Bisa Healing Sambil Nyetir
Risma Ristiana, wanita berusia 24 tahun asal Banjarnegara ini memutuskan berprofesi sebagai sopir truk.
Ringkasan Berita:
- Dua wanita asal Jawa Tengah memilih profesi sebagai sopir truk sejak remaja.
- Bagi mereka, nyetir sopir truk menjadi tantangan tersendiri hingga cara untuk healing.
- Selain menjadi sopir truk, keduanya memiliki mimpi besar yakni pengusaha truk.
TRIBUNJATIM.COM - Profesi sopir truk biasa identik dengan pria, namun pekerjaan ini juga menjadi minta tersendiri bagi dua wanita asal Jawa Tengah ini.
Risma Ristiana, wanita berusia 24 tahun asal Banjarnegara ini memutuskan berprofesi sebagai sopir truk.
Ia mulai mengenal dunia angkutan sayur sejak masih remaja lantaran sering ikut ayahnya, pada 2014.
Ketertarikannya tersebut membuat dirinya niat belajar mengemudikan truk.
Risma menjadi wanita yang benar-benar mandiri sejak 2018.
Baca juga: Sosok Ning Robwah Diduga Anak Kyai Madura, MUA Kuak Alasan Nikah Berambut Merah: Jangan Pada Berisik
Bukan Sekadar Profesi, Namun Sumber Kebahagiaan
Bagi Risma, mengemudi truk bukan sekadar profesi melainkan sumber kebahagiaan.
"Asik aja sambil healing selama bawa truk," ujarnya, dikutip dari Tribun Jateng pada Minggu (23/11/2025).
Ia mengantarkan hasil bumi dari Banjarnegara menuju Jakarta, dengan ritme perjalanan dua kali seminggu.
Risma pun tak ragu menyetir truk pada malam hari.
Sesekali, ia bergantian mengemudi dengan teman sesama sopir.
Selepas lulus sekolah, ia memilih langsung bekerja sebagai driver.
Dalam perjalanan kariernya sebagai sopir wanita, ia juga mempunya mimpi besar.
"Ke depannya pengen usaha sendiri," tutur Risma.
Baca juga: Sosok ASN Kadis yang Dimutasi Jadi Staf, Pemberat Penderitaan Bupati Sugiri, Harta di Bawah Rp 1 M
Tertantang Nyetir Sendiri
Hal serupa juga dialami Suci Caswati (28), warga asli Bayumas yang mulai mengemudi truk sejak 2015.
Kegemarannya pada kendaraan besar sudah muncul sejak kecil.
Dorongan terbesarnya datang dari lingkungan keluarga terutama sang suami, Taufikur Rohman, yang juga seorang sopir truk.
"Dari dulu memang suka truk. Suami juga supir, jadi ya ikut tertantang aja untuk nyetir sendiri," ungkapnya.
Pengalaman mengemudinya tak main-main.
Suci pernah menempuh perjalanan jarak jauh hingga Bali dan Batam, serta rutin dua kali pulang-pergi ke Jakarta setiap minggu dengan membawa muatan 8 sampai 10 ton.
Umumnya muatan yang dibawa adalah salak dan kentang.
Selain keterampilan, ia memiliki legalitas lengkap.
"Punya SIM kok saya," tegasnya, mematahkan anggapan perempuan hanya sebatas pendamping.
Baca juga: Sosok Fatima Bosch Resmi Dinobatkan Miss Universe 2025, Sempat Disebut Direktur Thailand Bodoh
Truk Bagian Partner Hidup
Dalam perjalanan, ia selalu bergantian menyetir bersama sang suami.
Urusan teknis di jalan pun mereka hadapi bersama.
"Kalau pecah ban ya ditangani bareng. Kalau urusan mesin, ya kita bawa ke bengkel," ujarnya.
Suci mengaku belum pernah mengalami insiden selama bertahun-tahun mengemudi.
Kini ia bahkan memiliki armada sendiri dan berencana ke depan menambah unit serta mempekerjakan tenaga lain.
Baginya, Fuso bukan sekadar truk, tapi partner hidup.
"Kelebihannya tenaganya mantap. Tampilan juga gagah. Saya bawa truk Fuso ban enam," katanya.
Kisah Suci dan Risma menjadi salah satu gambaran bahwa di tengah pandangan sebelah mata dunia truk hanya milik laki-laki, dua lady driver ini hadir sebagai bukti perempuan bisa menjadi pengemudi jarak jauh dengan keterampilan, profesionalitas, dan daya tahan tinggi.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com
sopir truk
angkutan sayur
Truk
Risma
Suci
wanita jadi sopir truk
Tribun Jatim
TribunJatim.com
jatim.tribunnews.com
berita viral
| Sudah Jual Rumah dan Harta, TKI Gagal Kerja di Jepang karena Tertipu LPK, Ada yang Bayar Rp 150 Juta |
|
|---|
| Presiden Prabowo Sarankan MBG Pakai Lauk Telur Puyuh, jadi Pengganti Sementara Jelang Nataru |
|
|---|
| Apes Pemuda asal Madura Diamuk Warga, Teman Kabur usai Kepergok Maling Motor: ada Suara Aneh |
|
|---|
| Kakek Muhammad Jual Becak ke Istri Rp 250 Ribu usai Diusir karena Rawat Ibu, Kini Dapat Rumah Baru |
|
|---|
| Hukuman untuk Guru Nur Aini usai Curhat Jarak Jauh ke Sekolah hingga Dicatat Absen, Bupati: Risiko |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jatim/foto/bank/originals/kisah-Risma-tak-malu-jadi-sopir-truk.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.