Pemkab Pasuruan
Ikrar Waqaf Tanah di Prigen, Bukti Eratnya Hubungan Pemerintah dan Ulama di Pasuruan
Ikrar waqaf yang difasilitasi oleh Kementerian Agama Kabupaten Pasuruan itu menjadi simbol nyata keharmonisan antara ulama dan umara
Penulis: Galih Lintartika | Editor: Samsul Arifin
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Galih Lintartika
TRIBUNJATIM.COM, PASURUAN – Suasana sore di Desa Bulukandang, Kecamatan Prigen,Kabupaten Pasuruan Jawa Timur terasa lebih khidmat dari biasanya.
Di halaman Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an Dar Umu Habibah, deretan tokoh penting tampak hadir: Bupati Pasuruan Rusdi Sutejo, Wakil Bupati KH. M. Sobih Asrori, dan Ketua DPRD Samsul Hidayat.
Mereka datang bukan sekadar untuk meresmikan masjid, melainkan menyaksikan momen bersejarah — ikrar waqaf tanah untuk lembaga pendidikan Al-Qur’an tersebut.
Ikrar waqaf yang difasilitasi oleh Kementerian Agama Kabupaten Pasuruan itu menjadi simbol nyata keharmonisan antara ulama dan umara.
Di hadapan pejabat daerah, tokoh masyarakat, dan para pengasuh pondok, ahli waris keluarga almarhum H. Ruslan menyerahkan tanah yang diwaqafkan untuk pengembangan pesantren.
Baca juga: Perkuat Mutu Pendidikan, Wali Kota Pasuruan Mas Adi Launching Program Sekolah PRIME
Kepala Kemenag Kabupaten Pasuruan Machsun Zain menuturkan bahwa proses waqaf ini telah melalui jalur administrasi resmi di Kantor Urusan Agama (KUA).
Langkah ini penting untuk memastikan legalitas status tanah sebagai aset wakaf yang tidak dapat diperjualbelikan dan menjadi milik umat.
“Setelah ikrar dilakukan, tanah ini akan disertifikasi oleh BPN agar memiliki kekuatan hukum tetap sebagai tanah wakaf. Ini juga bagian dari program sertifikasi tanah wakaf nasional,” ujarnya.
Bupati Pasuruan Rusdi Sutejo menilai, kegiatan ini bukan hanya tentang serah terima lahan, tetapi juga pengingat bahwa pembangunan spiritual harus berjalan seiring dengan pembangunan fisik.
Baca juga: Pemkab Pasuruan Gelontor Rp 41 M untuk Perbaiki Sekolah Rusak, Mas Rusdi: Jangan Asal-asalan
Ia menyebut, sinergi antara pemerintah dan pesantren adalah fondasi penting dalam membentuk masyarakat Pasuruan yang berakhlak.
“Waqaf ini bukti nyata semangat kebersamaan. Pemerintah hadir bersama ulama, bukan hanya untuk mendukung pembangunan, tapi juga memperkuat nilai-nilai keagamaan dan sosial,” tutur Bupati Rusdi.
Mas Rusdi, sapaan akrabnya juga menyampaikan terima kasih kepada keluarga pewakaf, pengurus pondok, KUA, serta semua pihak yang telah mendukung hingga proses waqaf berjalan lancar.
Tanah yang diikrarkan akan dimanfaatkan untuk pembangunan Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an Dar Umu Habibah khusus putri, yang masih satu rumpun dengan PP Dalwa Bangil.
Pendirian pesantren ini diharapkan menjadi wadah lahirnya generasi penghafal Al-Qur’an yang berilmu dan berakhlak.
Usai prosesi, Bupati Rusdi dan Ketua DPRD Samsul Hidayat tampak berdialog hangat dengan para pengasuh Dalwa.
Percakapan santai di teras pesantren itu menggambarkan betapa eratnya hubungan antara pemimpin daerah dan tokoh agama, sebuah harmoni yang menjadi kunci keseimbangan pembangunan di Pasuruan.
Kecamatan Prigen
Bupati Pasuruan
Rusdi Sutejo
Berita Pasuruan Hari Ini
TribunJatim.com
Tribun Jatim
jatim.tribunnews.com
Pemkab Pasuruan Gelontor Rp 41 M untuk Perbaiki Sekolah Rusak, Mas Rusdi: Jangan Asal-asalan |
![]() |
---|
Bupati Pasuruan Mas Rusdi Siap Perjuangkan Nasib Mantan Honorer ke Pusat |
![]() |
---|
Momen Akrab Eksekutif dan Legislatif Pasuruan Pererat Persahabatan Lewat Sepak Bola |
![]() |
---|
Bupati Mas Rusdi Sampaikan Terima Kasih pada Warga saat Penutupan Pekan Raya Pasuruan 2025 |
![]() |
---|
Bupati Mas Rusdi Tinjau Proyek Rehabilitasi Jembatan Karangjati Anyar Pasuruan yang Rusak |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.