Soekarwo Raih Penghargaan Nirwasita Tantra 2018, Ini Prestasi Pakde Karwo untuk Jawa Timur
Soekarwo berhasil meraih peringkat pertama Penghargaan Nirwasita Tantra 2018 yang merupakan penghargaan tertinggi di bidang lingkungan hidup.
Penulis: Sofyan Arif Candra Sakti | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra Sakti
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Gubernur Jawa Timur, Soekarwo berhasil meraih peringkat pertama Penghargaan Nirwasita Tantra 2018 yang merupakan penghargaan tertinggi di bidang lingkungan hidup.
Penghargaan diberikan kepada Pakde Karwo, sapaan akrab Soekarwo, karena ia dinilai berhasil merumuskan dan menerapkan kebijakan sesuai prinsip metodologi pembangunan berkelanjutan.
"Selama 10 tahun, Pemprov Jatim di bawah kepemimpinan Pakde Karwo terus melakukan inovasi dalam pengelolaan lingkungan hidup di masa depan melalui peningkatan kemampuan kapasitas lingkungan menjadi lebih baik," kata Kabiro Humas dan Protokol Pemprov Jawa Timur, Aries Agung Paewai, Senin (14/1/2019).
• Sebulan Jelang Pakde Karwo-Gus Ipul Purna, DPRD Jatim Belum Dapat Jadwal Pelantikan Gubernur Baru
Peningkatan kapasitas ini, lanjut Aries dilakukan melalui berbagai cara, yakni menjalin kerja sama dengan berbagai pihak seperti pemerintah pusat, kabupaten/kota, dunia usaha, perguruan tinggi, masyarakat, LSM, serta kerja sama dengan luar negeri.
Selain itu, berbagai isu pencemaran lingkungan yang ada di Provinsi Jawa Timur seperti penurunan kualitas air dan pengelolaan sampah dan limbah B3, terus mendapat perhatian serius dari Pemprov Jawa Timur.
Hal tersebut dibuktikan dengan adanya patroli air terpadu dengan menggandeng langsung pihak kepolisian, LSM, dan Dinas Lingkungan Hidup di kab/kota yang rutin melakukan patroli seminggu sekali di daerah-daerah yang dicurigai memiliki potensi limbah besar.
• Ikuti Keputusan INACA, Harga Tiket Penerbangan Jakarta-Banyuwangi Turun
• Rayakan Natal dan Tahun Baru, PLN Group di Jawa Timur Adakan Bakti Sosial dan Tali Asih ke Pensiunan
Dari Indeks Kualitas Lingkungan Hidup (IKLH) Provinsi Jawa Timur tahun 2017, dapat diperoleh gambaran pencapaian kinerja program perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup di Jawa Timur.
Capaian ini meliputi Indeks Kualitas Air (IKA) sebesar 52,77, Indeks Kualitas Udara (IKU) sebesar 85,49, dan Indeks Kualitas Tutupan Lahan (IKTL) sebesar 62,02.
Dari data tersebut, diperoleh nilai IKLH sebesar 66,29 (kategori cukup baik) melebihi target RPJMD (64,0 - 65,5).
"Pemprov Jatim juga mendesain peningkatan kualitas lingkungan dengan cara membagi zona upah tenaga kerja. Melalui pembagian tersebut diharapkan pabrik dan industri di Jatim tidak berkumpul di satu wilayah saja," ucap Aries.
• Surabaya Dapat Penghargaan Lagi, Tri Rismaharini: Sekarang Saya Bingung Narohnya
• Pembelajaran Sejak Dini, Siswa SD di Gresik Belajar Lingkungan di Sekitar Sungai Brantas
Dengan demikian, menurut Aries, polusi udara dan limbah yang dihasilkan tidak terlalu besar dalam satu wilayah.
Melalui upaya ini diharapkan pengawasan dan pengelolaan limbah menjadi lebih baik dan maksimal.
Sementara itu, terkait tata guna lahan dan hutan, Pemprov Jawa Timur terus berupaya untuk merehabilitasi lahan kritis seluas 12 Ha di luar kawasan hutan dan rehabilitasi kawasan hutan seluas 10.326 Ha, dan melakukan konservasi kawasan hutan sebesar 10.300 Ha.
Selain itu, Pemprov Jawa Timur juga melakukan penghijauan seluas 157.726,55 Ha dengan jumlah pohon yang ditanam 78.863.277 buah, serta melakukan penghijauan melalui ruang terbuka hijau (hutan kota) di kab/kota seluas 106.131,07 Ha dengan rasio RTH 19,55.
• Pakde Karwo Ingatkan Pada Masyarakat Untuk Menggunakan Hak Pilih Secara Maksimal
• Gugat Menteri LHK hingga Gubernur Soekarwo, Ecoton: Populasi Ikan Sungai Brantas Menurun 80 Persen
Penghargaan Nirwasita Tantra 2018 ini diserahkan langsung oleh Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla yang didampingi Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI, Siti Nurbaya, kepada Pakde Karwo di Auditorium Dr Soejarwo, Gedung Manggala Wanabakti Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI, Jalan Gatot Subroto Jakarta, Senin (14/1/2019).
Dalam acara tersebut, selain Pakde Karwo, Ketua DPRD Provinsi Jawa Timur, Abdul Halim Iskandar juga menerima penghargaan Green Leadership.