40 Ribu Orang Serbu SBMPTN Unej 2019, Prodi Pendidikan Dokter dan Farmasi Jadi Pilihan Favorit

TRIBUNJATIM.COM, JEMBER - 40.173 orang peserta memilih Universitas Jember (Unej) sebagai perguruan tinggi untuk menuntut ilmu melalui jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) tahun 2019.

Jumlah tersebut terdiri atas 23.400 peserta yang memilih program studi kelompok Sains dan Teknologi (Saintek), dan 16.773 peserta yang memilih program studi di lingkup Sosial Humaniora (Soshum).

Menurut Wakil Rektor I bidang Akademik, Kemahasiswaan dan Alumni Unej, Zulfikar jumlah peserta SBMPTN tahun 2019 mengalami penurunan.

Sebab tahun lalu jumlah pendaftar Unej melalui SBMPTN mencapai 48.526 peserta.

• 9.757 Orang Daftar SBMPTN UIN Maliki Malang, Prodi Farmasi & Pendidikan Kedokteran Paling Diminati

“Penurunan jumlah peserta SBMPTN 2019 yang memilih Universitas Jember wajar mengingat secara nasional pendaftar SBMPTN juga menurun. Secara nasional peserta SBMPTN 2019 mencapai 714.652 peserta dengan peserta Saintek sebanyak 360.329 dan peserta Soshum 345.896 peserta. Sementara SBMPTN 2018 totalnya mencapai 860.001 peserta,” ujar Zulfikar seperti mengutip dalam rilis Bagian Humas Unej, Jumat (5/7/2019).

Kedua, dengan adanya penerapan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) sebelum pendaftaran SBMPTN 2019, maka peserta sudah mengetahui nilainya sehingga bisa merencanakan akan masuk ke program studi apa yang sesuai dengan nilai UTBK-nya.

“Peserta yang merasa nilai UTBK-nya kurang bagus bisa jadi mengurungkan niatnya untuk memilih program studi tertentu, hal ini juga berkontribusi pada menurunnya jumlah pendaftar SBMPTN secara keseluruhan,” imbuhnya.

• SBMPTN Kategori Pendaftar Paling Banyak Minati UB, Capai 55.871 Orang, Dominan ke Sains & Teknologi

Dari data yang dikeluarkan pihak Unej, terlihat sejumlah program studi (Prodi) di kelompok Saintek dan Soshum dibanjiri peserta.

Dilihat dari jumlah peminat maka Program Studi Pendidikan Dokter masih menjadi favorit bagi siswa di kelompok Saintek, yakni mencapai 1.717 peserta.

Kemudian disusul Program Studi Farmasi dengan 1.470 peserta.

Sementara di posisi ketiga hingga kelima ada Program Studi Pendidikan Dokter Gigi dengan 1.438, disusul oleh Program Studi Keperawatan dengan 1.210 dan Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat dengan 1.195 peminat.

• UB Malang Pakai Nilai Murni UTBK di SBMPTN 2019, Wakil Rektor Sebut Tak Ada Kriteria Lain

“Ternyata program studi di rumpun kesehatan di Kampus Tegalboto (sebutan untuk kampus Unej) masih menjadi favorit di kelompok Saintek. Dan jika dilihat dari asal provinsi sekolahnya, maka selain masih didominasi sekolah asal Jawa Timur, program studi rumpun kesehatan juga diminati siswa asal Provinsi Jawa Barat dan DKI Jakarta,” imbuhnya.

Sementara itu Program Studi Ilmu Hukum menjadi favorit siswa di kelompok Soshum dengan 2.214 peminat, disusul oleh Program Studi Administrasi Bisnis dengan 1.675 peminat.

Lalu Program Studi Kesejahteraan Sosial dengan 1.475 peminat, diikuti oleh Program Studi Manajemen dengan 1.449 peminat dan Program Studi Sosiologi yang mendapatkan 1.073 peminat.

“Uniknya peminat di Fakultas Hukum didominasi siswa asal Sumatera Utara di posisi kedua setelah siswa dari Jawa Timur,” pungkas Zulfikar. (Surya/Sri Wahyunik)

• Unair Terima 5 Mahasiswa Berprestasi Pendaftar SBMPTN, Berikut Daftar Nama Siswa dan Asal Sekolahnya