Curhatan Pecandu Narkoba di Dinding Rumah Sehat Orbit Surabaya: Ojo Lali Disambi Solat Lan Tawakal
Begitulah yang ditulis salah seorang pecandu atau penyalahgunaan narkoba di dinding Rumah Sehat Orbit Surabaya (SOS), Perumahan Margorejo...
Penulis: Manik Priyo Prabowo | Editor: Anugrah Fitra Nurani
"Itulah sisi lain Yayasan Orbit sebagai yayasan rehabilitasi pecandu narkoba. Kami juga sediakan alat olahraga, percetakan sablon, pencetak pin fan peralatan service ponsel," paparnya.
Setidaknya saat ini Rumah SOS dihuni oleh 17 pecandu narkoba untuk direhab.
Pada 2016 lalu, sekitar 500 orang lebih sudah selesai menjalani rehabilitasi dan sembuh.
Dari data tersebut 70 persennya merupakan laki-laki dan sisanya perempuan.
(PT KAI Buka Lowongan Kerja Hati-hati Ada yang Palsu, Kenali Tanda-tandanya)
"Untuk 2017 sampai Juli ini sudah ada 365 orang yang masih dan selesai menjalani rehabilitasi," ujarnya sembari menunjukkan ruang rehabilitasi.
Yayasan Orbit tak hanya menggunakan metode religi dan metode belajar kreatifitas saja.
Pecandu narkotika, ganja, heroin dan semua jenis narkoba ini juga menjalani metode hidup bersosial secara langsung di masyarakat.
"Jadwalnya sehari harus ada kegiatan menyapa, bercanda atau gotongroyong membantu sesama," ujar Munib.
"Karena tiga metode ini membuat waktu para korban pecandu narkoba terisi penuh. Jadi keinginan memakai narkoba akan hilang secara sendirinya," lanjut mantan pecandu narkoba yang kini menjadi konseler.
Facebookwww.facebook.com