Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Malam-malam, Pria Ini Diajak Ceweknya Ketemuan, Awalnya Cuma Curhat, Selanjutnya Begituan di Taman

Parah, awalnya pria ini diajak ketemuan ceweknya. Terus curhat, selanjutnya malah berakhir dengan begituan di Taman.

Penulis: Sundah Bagus Wicaksono | Editor: Januar
TribunJatim.com/ Sundah Bagus Wicaksono
Dua sejoli ketangkep 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sundah Bagus Wicaksono

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Cinta memang bisa membuat mabuk siapapun. 

Oleh karena itu, tidak mengherankan, saat ada pasangan yang sedang dimabuk cinta, maka mereka rela melakukan apa saja. 

Tujuannya, agar bisa membuat sang kekasih senang. 

Sehingga, bunga-bunga cinta di antara mereka tetap merekah. 

Meski demikian, bukan berarti hal itu boleh melakukan berbagai cara.

Sebab, jika hal itu tetap dilakukan, maka bisa saja hal itu melanggar aturan dan norma yang sudah ada.

Itu seperti yang baru-baru ini terjadi. 

BTR (20), seorang pemuda asal Sumenep, Madura terjaring razia Tim Asuhan Rembulan Malam II di Taman Intan Nginden, Jalan Nginden Intan Selatan, Sukolilo, Surabaya akibat tidak membawa kartu identitas (KTP), Rabu (23/8/2017) dini hari.

BTR diamankan petugas saat berduaan dengan pacarnya, QR (21), perempuan asal Rembang, Jawa Tengah.

Saat TribunJatim.com menanyakan alasan berduaan dengan pacarnya hingga larut malam, dirinya mengatakan sedang mendengarkan curahan hati QR yang saat itu sedang kena masalah.

"Pacar saya tiba-tiba aja ngajak ketemuan tengah malam sambil menangis, katanya mau curhat soal keluarganya. Ya mau bagaimana lagi, akhirnya saya samperin ke kosnya, depan kos saya, dan saya ajak ke Taman Indah Nginden," ujar BTR saat ditemui di kantor Satpol PP Pemkot Surabaya usai pendataan.

Baca: Foto Bukti Kecurangan Malaysia di Cabang Panahan Beredar, Fokus Anak Panah di Lingkaran Merah

Baca: VIDEO: Suporter Malaysia Teriakkan Yel-yel Bikin Heboh, Netizen Pecah, Itu Penghinaan Apa Bukan?

Pada saat diperiksa, dirinya salah mengambil dompet QR yang pada saat ditumpuk dengan dompetnya.

Sialnya, di dompet sang pacar tidak ditemukan KTP yang kebetulan sedang masa perpanjangan sehingga petugas terpaksa menaikkannya ke truk Satpol PP.

BTR mengaku dirinya baru kali pertama terjaring razia Tim Asuhan Rembulan Malam II, akan tetapi ia sudah tidak kaget karena enam bulan sebelumnya sang pacar juga pernah mengalami hal yang sama seperti dirinya.

"Pada bulan Februari 2017 lalu pacar saya juga kena gerebek Satpol PP, lha yang menjamin dan jemput dia ke kamtor waktu itu saya. Padahal sebelum kena gerebek niat saya mau nembak dia, ya di Taman Intan Nginden itu, akhirnya nggak jadi," papar mahasiswa semeter lima kampus negeri ternama di Surabaya ini.

Baca: VIDEO: Beli Pertalite dan Pertamax di SPBU, Pria Ini Malah Syok Lihat Warna Keduanya di Botol Bening

Baca: Indonesia Lagi Lawan Timor Leste di Malaysia, Postingan Andik Vermansyah Malah Bikin Netizen Syok

Para petugas Satpol PP yang mengetahui hal tersebut lantas mengambil tindakan untuk BTR menyatakan cintanya ke QR di kantor Satpol PP Pemkot Surabaya.

"Lha kok tiba-tiba saya suruh nembak di kantor Satpol PP, kalau nggak saya lakukan nggak boleh dipulangkan katanya. Saya yang saat itu nggak tahu apa-apa cuma nurut aja. Ya terpaksa saya nyatakan cinta saja di depan mereka, untungnya diterima," ujar bungsu dua bersaudara yang mengenal QR di sebuah warung kopi.

Hal serupa juga dikatakan QR saat menjamin dengan membawakan KTP sang pacar ke Kantor Satpol PP Pemkot Surabaya.

Mengenakan jaket warna biru laut dengan rambut diikat di ke belakang, QR menceritakan kepada TribunJatim.com dan para petugas Satpol PP yang sedang mendata namanya sebagai penjamin BTR.

Baca: VIDEO: Selain Insiden Bendera, Malaysia Juga Klaim Lagu Indonesia Jadi Miliknya Saat Sea Games 2017

Baca: Foto Pertandingan Indonesia Lawan Timor Leste Bikin Heboh Publik, Fokus Tulisan di Pinggir Lapangan

"Iya, saya memang pernah ke sini Februari 2017 lalu, dan dipoyoki (disemangati) suruh nerima pernyataan cinta BTR. Sudah enam bulan ini pacaran kami berjalan dan nggak tahunya ketemu sama Mas Satpol PP yang dulu nangkep saya," tuturnya sambil tersenyum malu kemudian menunjuk seorang petugas Satpol PP laki-laki yang sedang mendatanya.

Selanjutnya, dua sejoli tersebut dibebaskan karena urusan administrasi berupa penunjukan bukti kartu identitas, KTP dan KK terpenuhi.

Baca: Baru Menikah, Rumah Pasutri Ini Dimasuki Pria Lain, Suaminya Dibacok, Sedangkan Istrinya Dibeginiin

Baca: Cara Wanita Ini Selundupkan Narkoba Bikin Gerakannya Aneh, Apa Gak Sakit Pas Dimasukkin ke ‘Situ’?

Sambil keduanya berlalu, petugas Satpol PP yang pernah menangkap QR berpesan agar tidak mengulanginya lagi.

"Ojo dibaleni maneh, timbang keno ciduk loro karone terus sekalian diijabne nang kene engko (jangan diulangi lagi, daripada terciduk yang kedua kalinya terus sekalian dinikahkan di sini nanti)," celetuknya disusul senyum malu-malu dari dua sejoli tersebut.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved