Tangkap 3 Terduga Teroris, Densus 88 Temukan Sesuatu di Penyimpanan Jubah, Simak Pengakuan Warga
Densus 88 baru saja mengamankan 3 terduga teroris. Ada sejumlah bukti yang diamankan. Satu di antaranya benda mengerikan penyimpanan jubah
Apalagi, rumah yang didatangi banyak petugas berseragam Densus 88 itu berada di tepi jalan jurusan Malang-Blitar, sehingga dengan cepat warga berdatangan.
Namun, warga tak bisa mendekat karena dihadang petugas.
Termasuk, pagar pintu depan rumah itu, dijaga banyak petugas.
Akhirnya, warga melihat dari kejauhan atau di seberang jalan tersebut.
Hanya sekitar 30 menit, petugas sudah terlihat keluar dari rumah tersebut.
Saat keluar rumah itu, petugas menggiring tiga pria dan langsung dimasukkan ke dalam mobil Kijang bertuliskan Densus 88.
Informasinya, ketiganya langsung dibawa ke Polres Blitar.
Entah diamankan di Polres itu atau hanya sekadar buat memeriksanya, hingga belum jelas karena belum ada pihak polres yang bersedia memberikan pernyataan.
Satu kardus barang
Beberapa menit setela Nanang dan dua rekannya dibawa pergi, petugas kembali mendatangi rumah tersebut.
Namun, kali ini bukan petugas Densus yang membawa ketiga orang tersebut, melainkan seperti tim lain.
Sebab, mereka bukan berseragam Densus 88 Anti Teror, melainkan berseragam preman. Hanya mereka mengenakan rompi yang dibelakangnya bertuliskan polisi.
Saat mendatangi rumah Nanang, mereka yang berjumlah sekitar 4 orang itu, dikawal delapan polisi berseragam dengan bersenjata laras panjang.
Kali ini, kedatangan mereka menggeledah rumah Nanang yang terletak di jalan propinsi tersebut.
"Tim yang pertama datang itu, sepertinya langsung membawa tiga penghuninya. Namun, tim yang kedua ini, bertugas lain yakni menggeledah rumah," ujar Mislan, Kasun Bajang.
Seisi rumah Nanang digeledah, termasuk musala kecil yang ada di depan rumahnya itu, juga dimasuki petugas. Penggeledahan berawal dari rumah yang dihuni Nanang.