Pengedar Narkoba Jaringan Lapas Sidoarjo di Malang Ditangkap, Kemas Pil Koplo dalam Bungkus Vitamin
Tersangka bertugas sebagai kurir yang menghubungkan jaringan narkoba di satu lapas di Sidoarjo, hingga kemudian diantar ke wilayah Wagir & sekitarnya.
Penulis: Erwin Wicaksono | Editor: Ani Susanti
Pria yang memiliki anak satu tersebut juga mengaku narkotika pil koplo jenis dobel L, ganja dan sabu-sabu berasal dari berbagai wilayah di Jawa Timur.
Seperti Surabaya, Mojokerto, Probolinggo dan Sidoarjo.
Skemanya, ia mengambil barang atas perintah dari seorang bandar, yang tak lain adalah narapidana di lapas Sidoarjo.
Setelah diambil, barang haram tersebut lalu dikemas sedemikian rupa.
Contahnya pil koplo yang dikemas dalam bungkus vitamin B1.
Setelah itu, barang dikirim kepada pembeli memakai sistem ranjau atau janjian di suatu tempat.
• Terlibat Peredaran Pil Koplo, 3 Pemuda Malang Ditangkap Polisi, 2 di Antaranya Diciduk Saat Teler
Zeri mengaku segala instruksi soal pengiriman barang, dari petunjuk dari bandar.
"Sekali pengambilan saya dapat mendapat upah Rp 500 ribu serta 2 gram sabu-sabu. Kadang ya saya konsumis sendiri sabunya. Pengambilan biasanya dua minggu sekali," ungkap Zeri. (ew)