Hari Raya Idul Adha
Wujud Empati kepada Sesama dan Lingkungan, PDIP Jatim Berkurban Usung Konsep Go Green
Masih dalam suasana Idul Adha, DPD PDIP Jawa Timur menyembelih hewan kurban di Kantor DPD PDIP Jatim.
Penulis: Sofyan Arif Candra Sakti | Editor: Dwi Prastika
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra Sakti
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Masih dalam suasana Idul Adha, DPD PDIP Jawa Timur menyembelih hewan kurban di Kantor DPD PDIP Jatim, Jalan Kendangsari Industri Surabaya, Selasa (13/8/2019).
PDIP Jatim baru melakukan penyembelihan kurban hari ini, karena masih banyak pengurus dan kader yang masih mengikuti Kongres V PDIP di Grand Inna Beach Sanur, Bali pada 8-11 Agustus 2019.
"Seperti kegiatan keagamaan lainnya, kurban rutin kami lakukan oleh Baitul Muslimin Indonesia (Bamusi) Jatim, organ sayap keagamaan PDIP di hari tasyrik ketiga ini. Ini karena saat bertepatan Idul Adha pada 11 Agustus, masih banyak kader mengikuti Kongres di Bali," kata Sekretaris DPD PDIP Jatim, Sri Untari Bisowarno, Selasa (13/8/2019).
• KPU Jawa Timur Tetapkan 120 Caleg Terpilih, PDI Perjuangan Jadi Pemenang, PBB dan Hanura Terendah
• PDIP Tuban Sembelih 2 Ekor Sapi di Hari Raya Idul Adha, Kader Partai Gotong Royong Bagikan ke Warga
Nantinya, daging kurban akan didistribusikan ke masyarakat kurang mampu di sekitar kantor DPD PDIP Jatim.
Yang istimewa pada distribusi daging ini, PDIP Jatim mengusung konsep Go Green, yakni tanpa penggunaan kresek plastik.
"Biar bumi kita sehat. Tidak hanya empati kepada sesama, tetapi juga empati terhadap lingkungan. Wujud rahmatan lil alamin," ucap Anggota DPRD Jatim ini.
Bagi PDIP Jatim, lanjut Sri Untari, pesan kurban menjadi penting dan relevan serta mempunyai makna ganda yaitu kesalehan ritual dan kesalehan sosial.
• Dapil 4 Tulungagung, PDI Perjuangan Mendominasi dengan Tiga Kursi
• 8 Kader PDIP Jawa Timur Masuk Kepengurusan DPP, Bukti Jatim Jadi Barometer Stok Pemimpin Nasional
"Kurban juga mempunyai pesan yang kuat, terutama buat kader petugas partai di eksekutif maupun legislatif, untuk menyembelih sifat kebinatangan, seperti ketamakan dan kesewenangan," lanjut Ketua Fraksi PDIP Jatim ini.
Tahun ini di Surabaya, kurban dilakukan di dua tempat, di DPC PDIP Kota Surabaya 9 ekor sapi dan di DPD 3 ekor sapi, juga sejumlah kambing.
Yuk Subscribe YouTube Channel TribunJatim.com:
