Wawancara Eksklusif Tri Susanti, Korlap Massa yang Geruduk Mahasiswa Papua Surabaya
Barisan ormas geruduk Asrama Mahasiswa Papua di Jalan Kalasan, Tambaksari Surabaya pada Jumat (16/8/2019). Tri Susanti menjadi koordinator aksi ini
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Anugrah Fitra Nurani
TRIBUNJATIM.COM - Polemik yang melibatkan warga Papua di Sorong, Manokwari, sarta Fakfak dipicu oleh peristiwa yang melibatkan mahasiswa Papua di Jawa Timur, Satu di antaranya di Surabaya.
Peristiwa di Surabaya sendiri dimulai dari barisan ormas yang geruduk Asrama Mahasiswa Papua di Jalan Kalasan, Tambaksari Surabaya pada Jumat (16/8/2019).
Usut punya usut, barisan ormas ini dikoordinir oleh seorang wanita bernama Tri Susanti.
Nama Tri Susanti diketahui sempat nangkring di surat suara pemilu serentak sebagai satu diantara Calon Legislatif (Caleg) Nomor Urut 8 Dapil 3 Partai Gerindra, Rabu (17/3/2019) silam.
(Korlap Ormas Undang Massa ke Asrama Papua Tanpa Diembeli Ormas & Parpol : Iki Panggilan Jiwa NKRI)
Tak hanya itu, nama Tri Susanti juga dipanggil sebagai satu saksi dalam Sidang Sengketa Pilpres 2019 di Mahkamah Konstitusi.
Tri Susanti jadi saksi mendukung Paslon Capres dan Cawapres No Urut 02 Prabowo-Sandi dalam perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU), Jumat (14/6/2019) silam.
Tak cuma itu, ada pula yang menyebut Tri Susanti sebagai aktivis tulen di sebuah organisasi masyarakat yang cukup besar di Jatim.
Sebenarnya siapa sosok Tri Susanti ini? Lalu apa keterkaitanya dengan insiden di Asrama Mahasiswa Papua dengan latar belakang dirinya sempat menjadi figur politik partai tersebut.
Berikut Ini Petikan Wawancara TribunJatim.com bersama Tri Susanti
*Apa Tujuan Anda Mengkoordiniri Ormas Beraksi ke Asrama Mahasiswa Papua di Surabaya?
Ini kan kita ngomong soal Aliansi Mahasiswa Papua (AMP) yang menolak bendera itu.
Nyuwun sewu, kita tahu yang di dalam situ siapa, arahnya kemana, yang backup siapa
*Saat Aksi Di Depan Asrama Anda Mewakili siapa?
Gak ada sama sekali.
Sebenarnya saya ini bukan atas nama Forum Komunikasi Putra-Putri Purnawirawan TNI/Polri Indonesia (FKPPI), atau atas nama partai gitu mas