Sekolah Bina Bangsa Malang Jadikan eSports Program Ekskul, Pakai Mobile Legends Latih Disiplin Siswa
Sekolah Bina Bangsa Malang Jadikan eSports Program Ekskul, Pakai Mobile Legends Latih Disiplin Siswa.
Penulis: Rifki Edgar | Editor: Sudarma Adi
Sekolah Bina Bangsa Malang Jadikan eSports Program Ekskul, Pakai Mobile Legends Latih Disiplin Siswa
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Olahraga elektronik eSports kini sedang menjadi olahraga terpopuler yang sedang digandrungi oleh para kawula.
Olahraga yang menjadikan game sebagainya medianya tersebut juga termasuk dalam ajang Asian Games 2018.
Demi mendapatkan atlet-atlet yang jago bermain olahrga eSports, sejumlah sekolah di Indonesia ada yang telah memasukkan eSports ke dalam kurikulum mata pelajaran.
• Dikira Buat Kopi di Dapur, Pria 90 Tahun di Kalipare Malang Ditemukan Anaknya Tewas Gantung Diri
• Truk Tanki Solar Hantam Truk Tronton di Tol Pandaan-Malang, Penumpang Sempat Tergencet
• Vandalisme Serang Underpass Karanglo Malang, Jasa Marga Kecam Aksi Pelaku & Diminta Serahkan Diri
Seperti halnya yang terjadi di Sekolah Bina Bangsa Kota Malang.
Tiap hari Jumat, Sekolah Bina Bangsa menggelar ekstrakurikuler eSports.
Di mana dalam ekskul tersebut Sekolah Bina Bangsa Malang menjadikan game Mobile Legends dan PUBG sebagai fokus utama untuk melatih para siswa.
"Memang kedua game ini yang saat ini sedang trend, dan fokus utama kami ada di sana," ucap Defly Yosia Kairupan, S.Th guru Ekskul eSports di Sekolah Bina Bangsa Malang.
Dalam kegiatan ekskul tersebut, para siswa diajarkan mengolah strategi di dalam permainan.
Usai membahas strategi permainan, Defly kemudian menerapkannya dengan langsung mengajak bermain para siswa.
Apabila strategi tersebut tidak cocok, maka akan dilakukan lagi pembahasan sampai strateginya sesuai dengan yang diharapkan.
"Jadi bagaiamana para siswa nanti bisa membangun chemistry, mental dan kedisiplinan. Itu yang utama. Karena ekstrakulikuler ini hanya cuma sejam, jadi waktu kami terbatas," ujarnya.
Ekskul eSports di Sekolah Bina Bangsa hanya diikuti oleh para siswa SMA dan SMP.
Jumlah siswa yang mengikuti ekskul eSports di sekolah Bina Bangsa Malang juga tidak banyak.
Mereka hanya berjumlah delapan orang yang masing-masing dibagi menjadi empat orang per game.