Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Sumbang Start Up Terbanyak di Jatim, Kota Malang Jadi Role Model Perkembangan Milenial Job Center

Melalui program Milenial Job Center (MJC), Wakil Gubernur Jatim, Emil Dardak menjadikan Kota Malang sebagai pusat atau role modelnya start up.

Penulis: Rifki Edgar | Editor: Hefty Suud
SURYA.CO.ID/Rifky Edgar
Wakil Gubernur Jatim, Emil Dardak, menanggapi program Milenial Job Center di Malang. 

TRIBUNJATIM.COM, KLOJEN - Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Jatim) akan mewadahi para start up yang kini sedang tumbuh dan berkembang begitu pesatnya.

Melalui program Milenial Job Center (MJC), Wakil Gubernur Jatim, Emil Dardak menjadikan Kota Malang sebagai pusat atau role modelnya start up.

Kota Malang dijadikan sebagai trendsetter, sebab kota tersebut merupakan penyumbang start up dan pelaku ekonomi kreatif yang terbanyak di Jawa Timur.

Hal itu berdasarkan data yang telah diperoleh Pemprov Jatim dari Gerakan Nasional 1000 Start up.

"Karena Kota Malang mengungguli daerah lainnya di Jatim, maka, Kota malang menjadi potensi untuk trendsetter dalam hal upaya pengembangan MJC yang tumpuannya adalah digital dan kreatif," ucapnya saat menjadi pembicara dalam kegiatan sosialisasi MJC di Bakorwil III Malang, Senin (2/12/2019).

Ramalan Cinta Zodiak Hari Ini Selasa, 3 Desember 2019: Libra Lepas Kontrol, Capricorn Memburuk

Pelatih Persebaya Tegaskan Cadangkan Otavio Dutra Lawan Madura United Bukan Karena Protes Suporter

Upayakan Kampung Nol Sampah, Warga Manyar Sabrangan Olah Limbah Jadi Ragam Produk Unik Warna-Warni

Suami dari Arumi Bachsin itu juga memuji langkah dari Pemerintah Kota Malang yang akan membangun gedung Malang Creative Center (MCC).

Di mana gedung bernilai Rp 125 Miliar itu, kata Emil, akan menjadi pusat kolaboratif yang komprehensif.

Nantinya diharapkan bisa menjadi barometer pelaku ekonomi kreatif di Kota Malang dan kota-kota lain di Jawa Timur.

Ramalan Kesehatan Zodiak Hari Ini Selasa, 3 Desember 2019: Aquarius Kecapekan, Taurus Meditasi

Yuk Intip Kopi Uthek Khas Desa Banjar Banyuwangi, Wajib Didampingi Kepingan Gula Aren!

"Ini merupakan bagian untuk menciptakan talenta. Jadi kami membentuk wadah yang memungkinkan usaha mereka dengan meningkatkan daya saing mereka dengan talenta yang ada," ucapnya.

Emil menyampaikan, bahwa MJC ini bukanlah sebuah tempat, melainkan sebuah wadah untuk bertemunya antara freelancer, klien dan mentor.

Para freelancer yang dimaksud ialah milenal muda yang bergerak di bidang start up berbasis digital dan kreatif.

Ramalan Zodiak Hari Ini Selasa, 3 Desember 2019: Sagitarius Lolos Perangkap, Pisces Insecure

Kerja Keras dan Pergantian Efektif Pemain Jadi Kunci Sukses Persebaya Tumbangkan Madura United 2-3

Di mana nantinya para Milenial muda bisa masuk MJC asalkan telah memenuhi beberapa persyaratan teknis.

Di antaranya yang berkaitan dengan kemampuan dasar, mulai dari jurusan sekolah kemampuan dan skill yang dimiliki oleh milenial tersebut.

"Saat ini kita sedang melakukan pilot project. Dan pada pertengahan Desember ini para freelancer akan menunjukkan hasil karyanya kepada klien dan para mentor," ucapnya.

Polisi Belum Tetapkan Adanya Koruptor Ambruknya Atap SDN Gentong Kota Pasuruan

Keseruan Bonek Nobar Madura United VS Persebaya Surabaya

Emil mengakui, saat ini sudah banyak peminat yang ingin masuk di dalam MJC.

Untuk itu, pihaknya nanti akan bekerjasama dengan pemerintah daerah untuk melihat talenta dari para freelancer.

Terutama dalam meningkatkan skill seperti dengan melihat SDM yang mereka miliki.

Peserta yang Lolos SNMPTN 2020 Tak Boleh Daftar SBMPTN, Bakal Dikenai Sanksi Bagi Pendaftar Curang

"Nanti akan ada pelatihan-pelatihan khsusus yang dilakukan oleh para mentor. Karena sudah banyak klien di MJC ini. Dan mentor yang akan melatih mereka dari Google, Amazon, dan beberapa komunitas," ungkapnya.

Sementara itu, Wali Kota Malang Drs H Sutiaji menganggap baik ucapan dari Wagub Jatim, Emil Dardak, karena Kota Malang ditunjuk sebagai role model untuk program MJC.

Untuk itu, ke depan Sutiaji akan menyiapkan beberapa poin yang nantinya akan difokuskan untuk penguatan SDM.

Pencuri Spesialis Rumah Kosong di Jember ini Ditangkap Tim Serigala Polsek Sumbersari

50% Kecamatan di Jawa Timur Kekurangan Air, Dinas ESDM Jatim Akan Kelola Air Tanah

Fokus Sutiaji pada penguatan SDM, ditujukan supaya nantinya para start up ini dapat berinovasi, berkembang, dan terus menciptakan karya-karya yang baru.

"Ini semakin menunjukkan bahwa Kota Malang sudah menjadi basic pengembangan ekonomi kreatif. Karena Pak Presiden menyampaikan, Bu Gubernur juga menyampaikan. Jadi wajar perlu dibangunnya sebuah inkubator seperti MCC," ucapnya.

Untuk itu, melalui MCC inilah Sutiaji berpesan kepada para komunitas agar memanfaatkan dengan baik fasilitas yang telah dibangun oleh pemerintah.

Pimpinan Kapolres Pasuruan Kota Dimutasi, Ini Pesan dan Harapan Penggantinya

Baru Terekspos Hobi Aneh Sandra Dewi, Fitrop Minta Tak Emosi, Istri Harvey Moeis: Ketangkep Basah!

Menyebut pembangunan MCC ini menganggarkan biaya yang cukup besar, Sutiaji berharap agar nantinya jangan disia-siakan.

"Sesuai perintah Presiden Jokowi, bahwa khsusus berkaitan game dan apalikasi diserahkan ke Malang. Dan pelan tapi pasti nanti arahnya menuju ke ekonomi mikro. Karena semua ini sifatnya untuk pemberdayaan masyarakat dan tidak untuk tujuan lain," tandasnya. (SURYA/Rifky Edgar)

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved