PENGAKUAN Korban yang Motornya Dicuri 2 Pria Surabaya, Ikuti Pelaku, Teriak & Tarik Perhatian Warga
"Saya posisi di lantai 2. Dia dibawah saya lihat itu mereka menurunkan sepeda saya terus dituntun (dorong, red) pakai kunci T," kata Bagus Kurniawan.
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Elma Gloria Stevani
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Dua pencuri motor babak belur dihajar warga di bahu jalan dekat Traffic Light (TL) Jalan Babatan, Kelurahan Wiyung, Kecamatan Wiyung, Kota Surabaya, Rabu (1/1/2020).
Dua pencuri motor tersebut harus rela dibogem massa karena hendak membawa kabur sebuah motor milik warga Lidah Wetan.
Tak tanggung-tanggung, motor yang akan dibawa kabur dua pria tersebut adalah Honda Vario berwarna hitam dan bernomor polisi (nopol) L-2292-YX.
Korban sekaligus pemilik motor Honda Vario berwarna hitam itu bernama Bagus Kurniawan.
Saat ditemui wartawan TribunJatim.com, Bagus Kurniawan menceritakan dirinya yang menyadari jika motornya dicuri oleh maling.
Kala itu Bagus Kurniawan sedang berada di lantai dua tempat tinggalnya.
Berawal dari pandangan mata seorang Bagus Kurniawan mengarah ke lantai dasar.
Siapa sangka, jika Bagus Kurniawan melihat dua orang tak dikenal dengan perangai mencurigakan sedang mendorong motor miliknya ke arah jalan keluar pemukiman.
"Saya posisi di lantai 2. Dia dibawah saya lihat itu mereka menurunkan sepeda saya terus dituntun (dorong, red) pakai kunci T," katanya pada awak media di lokasi.
• Dampak Banjir Jakarta, KA Matarmaja di Stasiun Malang Alami Keterlambatan hingga 4 Jam
• Pengakuan Saksi Mata Lihat Dua Pria Surabaya Babak Belur Dihajar Warga, Kepergok Curi Honda Vario
Tak ingin pelaku berhasil membawa kabur motor miliknya, Bagus Kurniawan lantas mengikuti kedua pelaku itu hingga keluar jalan pemukiman menuju ke jalan raya.
Selepas tikungan persimpangan TL Jalan Babatan yang mengarah ke Universitas Negeri Surabaya (Unesa), Bagus Kurniawan langsung meneriaki kedua pelaku hingga menimbulkan kegaduhan dan menarik perhatian warga sekitar.
"Saya ikuti dari belakang. Sampai ke stopan Unesa, ketahuan langsung saya kejar. Nangkapnya disini sama warga,"
• Awal Tahun 2020, Pengunjung Kebun Binatang Surabaya Capai 60 Ribu Orang, Didominasi Keluarga
• Penyebab Banjir dan Tanah Longsor di Jawa Timur karena Curah Hujan Ekstrem
Warga yang geram tak perlu menanti aba-aba langsung menghujani pukulan berkali-kali ke bagian wajah, hingga keduanya terkapar dan lemas.
Seakan tak puas dengan itu, warga yang kalap juga merusak sebuah Motor Honda Beat warna putih bernopol L-3403-DK yang digunakan para pelaku.
Tak tanggung-tanggung, sebuah beton balok yang lazim digunakan sebagai pembatas trotoar jalan, langsung ditimpakan tepat diatas motor yang teronggok dalam posisi miring, hingga bodinya pecah.
Tapi untungnya Anggota Polsek Wiyung bergerak cepat menuju ke lokasi dan berhasil menyelamatkan kedua pencuri itu dari amukan warga.
Kabarnya, kedua pelaku mendera sejumlah luka lebam dan sobek dibagian wajah.
Dan kini mereka dirawat di Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Wiyung Sejahtera.
"Iya ada dua orang, laki-laki semua, saat ini keduanya sedang dirawat di rumah sakit," ujar Kapolsek Wiyung Kompol M Rasyad saat dikonfirmasi TribunJatim.com.
• Libur Tahun Baru 2020, Kebun Binatang Surabaya Diserbu 63 Ribu Pengunjung
• Daftar Lengkap UMSK di 5 Wilayah Jawa Timur yang Sudah Berlaku di Tahun 2020
Diberitakan sebelumnya, proses pemeriksaan terhadap kedua pelaku termasuk korban masih berlangsung.
Unit Reskrim Polsek Wiyung masih belum menginformasikan identitas kedua pelaku tersebut.
Atas dasar itu, TribunJatim.com menyebut kedua pelaku dengan nama Cak Bro dan Cak Bray.
Menurut Kanit Reskrim Polsek Wiyung Iptu Ferri Hutagalung, kedua pelaku mencuri sebuah motor Honda Vario warna hitam bernopol L-2292-YX di kawasan pemukiman di Lidah Wetan, Wiyung, Surabaya.
Keduanya berhasil merusak lubang kenop kunci motor korbannya menggunakan kunci T rakitan.
Namun tanpa disadari aksi mereka ternyata kepergok pemilik motor.
"Di TKP-nya, saat sedang berkunjung ke rumah teman, di rumah itu dia (korban) lihat 'Lho sopo sing gowo iki (siapa yang bawa ini, red)," katanya saat dikonfirmasi awakmedia, Rabu (1/1/2020).
• Hotel Singgasana Surabaya Gelar Opera ‘JOKER’ alias Joko Tengger untuk Rayakan Tahun Baru 2020
• Sambut Tahun Baru, Bandara Juanda Suguhkan Pertunjukan Kostum Nasional bagi Penumpang Pesawat
Tak ingin bernasib konyol, lanjut Ferri, kedua pelaku lantas mengambil langkah seribu alias kabur menaiki motor Motor Honda Beat warna putih bernopol L-3403-DK yang mereka gunakan sebagai sarana mencuri, termasuk membawa motor hasil curiannya motor vario tersebut.
"Habis 'metik' (curi motor) dikejar diteriaki, pas kita ada disana ya ditangkap enggak melawan. Ya sudah bawa motornya," terangnya.
Kedua belah pihak sempat terlibat pengejaran yang berujung di bahu jalan dekat Traffic Light (TL) di Jalan Babatan, Wiyung, Surabaya, dan di sanalah pelarian mereka berakhir.
Berdasarkan video amatir yang diperoleh TribunJatim.com dari warga setempat, keduanya sempat dihajar warga hingga terkapar.
Pelaku pertama, Cak Bro yang mengenakan kaus oblong bercelana pendek tampak terkulai lemas dengan wajah penuh lebam.
Sedangkan, pelaku kedua, Cak Bray yang mengenakan jaket model Jumper warna hitam, terkapar dalam posisi tertelungkup seraya memegang kepalanya.
Bahkan motor honda beat yang mereka gunakan sebagai sarana mencuri ringsek parah setelah ditindih sebuah beton balok berbentuk yang lazim digunakan sebagai pembatas trotoar jalan.
• Ingat! Tilang Elektronik di Surabaya Akan Diterapkan Mulai Januari 2020
• Perayaan Tahun Baru 2020 di Tulungagung: 5000 Orang Menikmati Kembang Api di Pantai Gemah