Selaras dengan Kampung Heritage Kayutangan, Pasar Bareng Bakal Jadi Pasar Seni Heritage di Malang

Selaras dengan Kampung Heritage Kayutangan, Pasar Bareng Bakal Jadi Pasar Seni Heritage di Malang

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Setelah Kayutangan dinobatkan menjadi Kampung Wisata Heritage, Pasar Bareng akan menjadi pasar heritage pula.

Hal ini disampaikan oleh Wali Kota Malang Sutiaji ketika menghadiri peresmian Pagelaran Pasar Seni Bareng, Sabtu (11/1).

Kata orang nomor satu di Kota Malang tersebut, pusat heritage memang berada di Kayutangan.

Sementara terkait dengan jual beli barang-barang antik yang berkaitan dengan heritage, seni dan budaya ada di Pasar Bareng.

• Antisipasi Bencana Hidrometeorologi, Bupati Malang Tegaskan Tak Ada Penambahan Anggaran

• Pembangunan Stasiun Malang yang Baru Capai 70 Persen, Target Selesai Sebelum Idul Fitri

• Dugaan Polisi Jika Pelaku Curanmor Honda Beat Ada 2 Orang, Sering Beraksi di Lowokwaru Malang

"Ya Pasar Bareng ini harus sejalan dengan Kampung Wisata Kayutangan Heritage. Jadi selaras," ucapnya.

Sutiaji menambahkan, ditunjuknya Pasar Barang sebagai pasar seni juga untuk mendorong peningkatan pariwisata di Kota Malang.

Dia mencontohkan, apabila ada wisatawan yang datang ke Kampung Heritage Kayutangan ingin membeli sesuatu barang antik, bisa langsung di arahkan ke Pasar Bareng.

Dikarenakan, Pasar Bareng di lantai tiganya kini banyak ditempati oleh para seniman dan para UMKM.

"Jadi di Kampung Wisata Heritage Kayutangan tempat untuk berkreasi, sedangkan koleksi yang banyak ada di Pasar Bareng," ujarnya.

Untuk itu, perbaikan demi perbaikan akan dilakukan Pemkot Malang untuk Pasar Bareng ini.

Termasuk adanya penambahan anggaran dalam segi peningkatan branding di Pasar Bareng.

Serta penataan dan fasilitas yang akan dibuat semenarik mungkin bagi para wisatawan yang akan datang ke Pasar Bareng.

"Saya kira pasar seni harusnya 5x lebih besar dari yang ada di sini. Untuk itu perlu adanya perbaikan lagi. Termasuk juga space bagi para seniman di Malang Creative Center (MCC) nanti," tandasnya.