Golkar Usulkan 3 Nama Bakal Calon Wali Kota Surabaya ke DPP, Tidak Ada Nama Wakil
Partai Golkar Surabaya kembali menegaskan, telah menyetorkan tiga nama Bakal Calon Wali Kota Surabaya ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP).
Penulis: Bobby Constantine Koloway | Editor: Elma Gloria Stevani
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Partai Golkar Surabaya kembali menegaskan, telah menyetorkan tiga nama Bakal Calon Wali Kota Surabaya ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP).
Ketiga nama tersebut merupakan usulan untuk Bakal Calon Wali Kota.
"Tiga nama yang kami usulkan ke DPP untuk posisi Wali Kota, bukan Wakil. Namun, kami pada prinsipnya menyerahkan kepada DPP," kata Wakil Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPD Golkar Surabaya, Arif Fathoni di Surabaya, Jumat (21/2/2020).
Adanya sejumlah partai lain yang menawari kadernya bersama di Pilkada Surabaya 2020, Arif Fathoni pun menanggapi santai.
Pada prinsipnya, pihaknya menyebut, bahwa hal tersebut merupakan salah satu negosiasi dalam pembentukan koalisi.
• Ini Cara Jitu Pemkot Surabaya Kembangkan Kreativitas Anak-Anak Penyandang Disabilitas
• BPS: Kualitas Hidup Warga Jawa Timur Mengalami Peningkatan
• 609 Rumah Kos Bodong Langganan Pasangan Bukan Suami Istri Ditertibkan Satpol PP Kota Mojokerto
• Tindaklanjuti Surat dari Keluarga Bung Tomo, Nama Jalan Bung Tomo Tetap di Ngagel
• BREAKING NEWS - Tolak Pemulangan Eks ISIS, Aktivis yang Tergabung dalam Formal Geruduk Kemenag
• Aktivis Formal Geruduk Kemenag, Tuntut Pemkab Lamongan Pecat ASN yang Terpapar Paham Radikal
Menurut Arif Fathoni, Golkar terbuka untuk posisi Wali Kota maupun Wakil Walikota.
"Prinsipnya, Pilkada Surabaya 2020 sudah saatnya (Golkar) punya pemimpin.
Ini bisa untuk posisi pertama, maupun wakilnya," ujarnya.
Terpenting, negosiasi posisi pasangan tersebut didasarkan pada sikap rasional, di antaranya survei.
"Kalau mau menang, kan bisa dilihat tingkat keterpilihannya. Hal ini di dilihat dari surveinya," ujar Arif Fathoni.
Untuk diketahui, tiga nama yang diusulkan Golkar Surabaya berasal dari berbagai latarbelakang.
Di antaranya kader internal dan calon dari luar partai. Kader internal yang diusulkan adalah KH Zahrul Azhar Asumta As'ad (Gus Hans).
Sedangkan dari luar, ada nama Machfud Arifin.
Beredar informasi, satu nama lain yang juga diusulkan oleh Golkar Surabaya adalah Arief sendiri.
Apalagi, baliho Arief Fathoni sebagai Bacawali sempat dipasang oleh Kaukus Muda Surabaya.