Mahasiswa Ubaya Olah Ekstrak Aloe Vera Jadi Hand Sanitizer, Hajar Virus Corona dengan Cuci Tangan

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Adanya informasi dari pemerintah terkait virus Corona atau Covid-19 masuk ke Indonesia membuat sebagian masyarakat resah.

Untuk mencegah penyebaran virus Corona, menjaga kebersihan dengan sering mencuci tangan dan mengenakan hand sanitizer sangat dianjurkan. 

Kebutuhan hand sanitizer yang tinggi, membuat hand sanitizer jadi barang langka. 

Mendapati kondisi tersebut, 67 mahasiswa fakultas Farmasi Universitas Surabaya (Ubaya) yang tergabung dalam Kelompok Study Mahasiswa Cosmetology Study Group (KSM CSG) bergerak membuat hand sanitizer dari ekstrak aloe vera atau lidah buaya.

• Program Bayi Tabung Irwansyah dan Zaskia Berhasil, Ini Wajah Ceria Keduanya Lihat Embrio/Calon Janin

• Wajah Bercahaya Ashraf Sinclair di Potret Bareng Ibu BCL & Khadijah, Momen Ultah Terakhir, HBD Ash

Awak TribunJatim.com berkesempatan mengintip pembuatan hand sanitizer dari ekstrak aloe vera itu di Laboratorium Semi Solid Likuid Gedung Farmasi Kampus Ubaya Tenggilis, Jln Raya Kalirungkut Kota Surabaya, Jumat (6/3/2020).

Dosen Fakultas Farmasi Ubaya, Endang Wahyu Fitriani, S.Farm., Apt., M.Farm, menjelaskan, mahasiswa melakukan upaya tindakan preventif sebagai antisipasi penyebaran virus Corona atau Covid-19 di sekitar kampus.

• UPDATE Polisi Surabaya Sita Aset Pelaku Penipuan Properti Syariah, Uang Rp 1,1 M Hingga 4 Rumah

• Ely Sugigi Ngaku Jadi Endorse Arisan Online, Kaget Ada Surat Panggilan Saat Syuting: Dikira Prank

“Sebetulnya penyebaran virus Corona atau Covid-19 ini melalui droplet, kadang seseorang tidak menyadari sering tertular melalui benda yang kita pegang kemudian menyentuh wajah sehingga dapat masuk dan menyerang imunitas tubuh jika kondisi kekebalan tubuh kurang," kata perempuan yang juga sebagai pembina CSG.

"Itu sebabnya tindakan preventifnya utama adalah sering mencuci tangan dengan sabun. Hand sanitizer ini menjadi pilihan untuk tempat-tempat yang tidak tersedia air atau sabun,” imbuhnya.

Dalam proses pembuatan hand sanitizer ini mahasiswa membuat dengan mencampur ekstrak aloe vera dengan bahan-bahan lain seperti, Carbomer 0.3%, Peg (Polyethylene Glycol) 400 0.3%, TEA 0.25%, Propilen Glikol 0.5%, Aquadest 23.34%, Alkohol 70%, dan Aloe Vera Extract 1%.

• Fokus Tingkatkan PAD 2020, Bapenda Kabupaten Malang Beri Saran Tak Lupa Pajak: Bayar Awal Waktu

• Kemenhub Gandeng KAI Gelar Angkutan Motor Gratis untuk Mudik Lebaran 2020, Siapkan 19.136 Unit

"Membuat ektrak aloe vera dengan kami mengupas zloe vera kemudian kita cuci bersih setelah itu di blender, kemudian dicampurkan dengan bahan-bahan yang lain sesuai timbangan," tutup Endang.

Ketua KSM CSG, Gabrielle Regina Perlita menyampaikan, mahasiswa secara bergantian membuat hand sanitizer yang berbentuk gel yang dimasukan ke dalam wadah dan disebarkan diseluruh sudut kampus.

“Hand sanitizer yang dibuat akan digunakan oleh civitas akademika Ubaya, ada beberapa titik lokasi yang dipilih di sekitar kampus untuk meletakkan hand sanitizer dengan botol pump 500 ml, lokasi yang dipilih ialah tempat umum yang sering diakses oleh mahasiswa, dosen, maupun karyawan yaitu di samping lift, perpustakaan dan finger print,” kata perempuan alumnus SMA Katolik St Hendrikus Surabaya tersebut.

Regina menambahkan bahwa kegiatan ini tidak hanya untuk mengantisipasi pencegahan virus corona atau covid-19, namun mengajak seluruh warga Ubaya untuk memulai serta membiasakan diri agar hidup bersih dan sehat.

“Saya berharap setelah kegiatan ini, tidak hanya mahasiswa namun seluruh civitas akademika Ubaya lebih peduli dengan kebersihan dan kesehatan di lingkungan kampus,” tutup Regina.

Penulis: Zainal Arif

Editor: Heftys Suud